Berita Lembata

Matheos Tan Ingin Inovasi Pemkab Lembata Bisa Sejahterakan Masyarakat

Para kepala dinas masing-masing OPD juga telah menandatangani komitmen integritas supaya inovasi yang sudah diciptakan untuk dilaksanakan.

Penulis: Ricardus Wawo | Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/RICKO WAWO
Penjabat Bupati Lembata Matheos Tan (kanan) bersama Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara, Tri Widodo Wahyu Utomo (kiri). 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, RICKO WAWO

POS-KUPANG.COM, LEWOLEBA - Penjabat Bupati Lembata Matheos Tan memastikan sebanyak 82 inovasi yang dihasilkan timnya dan Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI bisa dilaksanakan untuk kepentingan kesejahteraan masyarakat Lembata.

Para kepala dinas masing-masing OPD juga telah menandatangani komitmen integritas supaya inovasi yang sudah diciptakan untuk dilaksanakan. Inovasi tersebut sekalian menjadi sasaran penilaian kinerja para pegawai.

Lembaga Administrasi Negara (LAN) Indonesia mendampingi Pemkab Lembata menyusun inovasi yang bisa diciptakan masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD).

Baca juga: Pemkab Lembata Ciptakan 82 Inovasi Daerah, LAN RI Ingatkan Tantangan Gagalnya Inovasi Daerah

Pendampingan dilakukan selama lima bulan hingga setiap OPD bisa menemukan inovasi yang bisa dibuat untuk pelayanan kepada masyarakat. Total sebanyak 82 inovasi diciptakan dari semua OPD yang ada di lingkup Pemda Lembata. Semua inovasi ini sudah dirilis secara resmi pada Jumat, 20 Oktober 2023 di Aula Anton Enga Tifaona Kantor Bupati Lembata.

Matheos mengatakan sejumlah inovasi akan disosialisasikan di Kantor Mall Pelayanan Publik yang ada di Jalan Trans Lembata, dekat Kantor DPRD Lembata, bekas gedung kantor Satpol Pamong Praja.

Menurut Matheos, inovasi yang ada penting untuk mengubah penyelenggaraan pemerintahan daerah Kabupaten Lembata, reformasi birokrasi dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi serta daya saing daerah.

“Kami ingin masyarakat bisa berubah, ASN bisa berubah dan pemerintahan daerah menjadi lebih baik,” kata Matheos.

Baca juga: Kejari Lembata Beri Penerangan Hukum Tentang Pengelolaan Dana BOS Kepada Para Kepala Sekolah

Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara, Tri Widodo Wahyu Utomo, menyebutkan, launching 82 inovasi pemerintah daerah Kabupaten Lembata merupakan sejarah baru. 

Dia menyinggung moto pemerintah yakni Taan Tou (bersatu padu) sebagai spirit yang bisa jadi landasan pembangunan di Pulau Lomblen ini. 

Dia menyebutkan Taan Tou tidak boleh hanya termuat di simbol-simbol daerah saja atau di lambang-lambang kabupaten saja. Sejak inovasi-inovasi itu diciptakan, Taan Tou telah menjadi spirit pemerintah Kabupaten Lembata. 

"Ketika kita menyadari Taan Tou secara maksimal maka tidak ada yang tidak mungkin bagi pemerintah," katanya. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lain di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved