30 Tim Futsal Berkompetisi Rebut Puluhan Juta Dalam Turnamen Futsal Sahabat Umbu Wulang Cup 2023

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Sebanyak 30 tim futsal di Kota Kupang berkompetisi dalam turnamen Futsal Sahabat Umbu Wulang Cup 2023.

Turnamen tersebut diselenggarakan di Gor Futsal Oepoi, Kota Kupang, yang dimulai pada 12-17 Oktober 2023.

Ketua panitia penyelenggara, Aldi Henukh mengatakan turnamen futsal Sahabat Umbu Wulang Cup 2023 diselenggarakan pada 12-17 Oktober 2023, hari ini.

Kata Aldi, sebanyak 20 tim futsal di Kota Kupang telah berkompetisi dalam turnamen ini. 

Disebutkan bahwa total hadiah sebesar Rp 25 juta rupiah dan piala tetap yang akan diperebutkan sang juara.

Baca juga: Berita Viral Tawuran Pelajar di SMK Negeri 3 Kota Kupang

Dimana kata dia, juara I akan memenangkan hadiah sebesar Rp 8 juta, juara II hadiah sebesar Rp 6 juta, juara III sebesar Rp 4 juta dan juara IV Rp 2, serta best player dan Top Score sebesar Rp 250 ribu.

Disampaikan Juara I turnamen futsal Sahabat Umbu Wulang Cup 2023 Rizky Futsal, Juara II G-Futsal, juara III Gracia Futsal dan juara IV Parline crew.

Umbu Wulang Tanaamah Paranggi yang merupakan sponsor utama dalam turnamen tersebut mengatakan turnamen futsal merupakan salah satu olahraga yang diminati kaum muda saat ini. Sehingga dirinya tergerak untuk mendukung turnamen tersebut.

Menurut dia selain berolahraga, futsal pun merupakan olahraga yang bisa mempersatukan kaum muda dari berbagai tempat, sekaligus melatih mental dan jiwa saling menghargai selama turnamen berlangsung.

Menurut dia semoga turnamen yang diselenggrakan Sahabat Umbu Wulang ini menjadi event tahunan.

Selain itu, dirinya berharap dan akan mendorong diselenggarakan turnamen olahraga-olahraga tradisional.

"Selama ini hanya ada turnamen-turnamen olahraga modern, saya pikir kedepan harus diadakan juga turnamen olahraga tradisional," ujarnya.

Baca juga: Serahkan Bantuan untuk GBI Pancaran Penyeru Sikumana, Fahrensy Funay Minta Doakan Kota Kupang

Dikatakan bahwa kaum muda juga perlu mengetahui olahraga tradisional di NTT yang perlu dilestarikan.

"Semoga kedepan ada juga Pekan Olahraga Tradisonal Daerah. Sehingga olahraga tradisional di NTT dapat diperlombakan dan dampaknya kaum muda bisa tahu apa-apa saja olahraga tradisional kita yang harus tetap dilestarikan turun temurun," ungkapnya.