636 Personel Polres Kupang Siap Amankan Pemilu 2024

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Tapehen

POS-KUPANG.COM, OELAMASI- Kapolres Kupang AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata mengerahkan 636 personelnya untuk ambil bagian dalam Operasi Mantap Brata Turangga 2023-2024 untuk kesiapan pengamanan pemilu 2023-2024.

Jumlah besar personel tersebut disampaikan Kapolres Kupang saat Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Turangga 2023-2024 serta Simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) dalam rangka Operasi Mantap Brata Turangga 2023-2024 di Mako Polres Kupang, Selasa 17 Oktober 2023.

“Untuk kekuatan pengamanan kami kerahkan 636 personil kepolisian diback up Dit Samapta Polda NTT,” kata Anak Agung.

Baca juga: Polres Kupang Pasang Pancang Pengaman Anakan Mangrove di Pantai Sulamanda

Kegiatan Apel dan simulasi yang dipimpin langsung Kapolres Kupang AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata  juga dihadiri Bupati Kupang Korinus Masneno, Dandim 1604 Kupang yang diwakikan kepada Pabung Kodim 1604 Kupang Letkol Parada A. Napitupulu, Ketua KPUD Kabupaten Kupang  Eliaser Lomi Rihi, Ketua Bawaslu Kabupaten Kupang Martoni Reo, Ketua Pengadilan Negeri Kabupaten Kupang Erianto Siagian, dan Kepala Kejaksaan Negeri Oelamasi Muhammad Ilham, serta para ketua dan perwakilan partai politik peserta pemilu 2024. 

Dikatakan Kapolres Agung, apel gelar pasukan dan simulasi Sispam Kota sebagai bentuk kesiapan sekaligus langkah strategis Polres Kupang untuk menjaga keamanan selama proses tahapan Pemilu tahun 2024.

"Simulasi ini merupakan rangkaian  tahapan Operasi Mantap Brata 2023- 2024 yang bertujuan untuk mengetahui segala potensi yang terjadi selama pelaksanaan tahapan pengamanan pemilu. Kemudian kita mengetahui cara penanganan hingga penggunaan kekuatan polisi pada saat eskalasi meningkat. Dalam kondisi apapun kita harus siap mengamankan Pemilu," terang AKBP Agung

Baca juga: Operasi Malam Satlantas Polres Kupang Temukan ada Pengendara Mobil di Bawah Umur

"Saya minta waktu untuk kunjungan ke masing-masing Ketua Partai. Ada beberapa kegiatan, apel gelar pasukan serentak seluruh Indonesia, deklarasi damai dan sistem pengamanan kota," tambahnya.

Soal deklarasi damai yang dilakukan penandatanganan bersama menurut Kapolres Agung merupakan suatu komitmen untuk menjaga situasi kamtibmas untuk berjalan  dengan aman dan Pemilu bisa berjalan dengan sukses.

Ini merupakan inisiasi dari Polres Kupang kepada seluruh instansi terkait menyamakan persepsi kita dalam melaksakan Pemilu tahun 2024.

"Dengan personil lengkap, Polres Kupang akan mengcover wilayah Kabupaten Kupang yang akan dilaksanakan tanggal 19 dan 20 Oktober 2023 selama 222 hari. Kami juga mengundang seluruh instansi terkait untuk menyamakan persepsi dan sinergitas agar aman dan tetap kondusif," ungkapnya.

Dalam pelaksanaannya akan Polres Kupang akan komunikasikan juga dengan Forkopimda, pihak Bawaslu, KPU dan para instansi terkait lainnya untuk bisa mendukung pelaksanaan pengamanan agar tidak ada kendala dan dapat berjalan dengan baik.

Sementara Perwira Penghubung (Pabung) Kodim 1604/Kupang, Parada Napitupulu menyampaikan bahwa pihak TNI juga ingin situasi Pemilu dari awal hingga ke perhitungan dan pelantikan nanti busa berjalan dengan aman dan kondusif.

"Para kader Partai diharapkan bisa mensosialisasikan sampai ke desa agar mendukung penyampaian dan perintah Bupati dan Kapolres Kupang. Kami mendukung pelaksanaan yang jujur, adil dan kondusif sampai pelantikannya," harapnya.

Dirinya juga menyampaikan terimakasih kepada Bupati Kupang dan jajarannya yang telah mendukung TNI/Polri baik secara materil dan moril. Dia meminta bila terjadi hal yang tidak sesuai dilapangan kiranya bisa diselesaikan secara baik antar institusi. (ary)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS