Berita NTT

Ditjen Pendidikan Vokasi Tunjuk Politani Kupang untuk Dampingi Program SMK PK di 5 Provinsi 

Ia berharap program pendampingan SMK PK bisa memberikan manfaat bagi semua SMK dampingan Politani Kupang.

|
Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/HO
Link & Match SMK dampingan dengan Dudi Spirit Family oleh Asrul, S.Pd., M.Si., terkait FGD dengan sekolah, magang guru dan PKL siswa. 

POS-KUPANG.COM, KUPANG -- Politeknik Pertanian Negeri Kupang (Politani Kupang) kembali ditunjuk oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen Pendidikan Vokasi) Kemendikbudristek sebagai perguruan tinggi pendamping program SMK Pusat Keunggulan (SMK PK) 2023 di lima provinsi di Indonesia.

Lima provinsi itu, yaitu Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tenggara Barat (NTB), Bali, Sulawesi Utara dan Maluku Utara. Sebanyak delapan SMK yang masuk dalam pendampingan program SMK PK Politani Kupang, yakni SMKN 1 Petang (Bali), SMKPP NegeriMataram (NTB), SMKS Katolik ST X Pius Insana (NTT), SMKN 1 Kota Tambolaka (NTT), SMKN 1 Alas (NTB), SMKN 1 Halmahera Tengah (Maluku Utara), SMKN 1 Mopuya (Sulawesi Utara), SMKN 1 Lobalian (NTT).

Ketua Tim Manajemen dan Pendamping Politani Kupang, Asrul, S.Pd., M.Si., mengatakan, sudah tiga tahun berturut-turut Politani Kupang menjadi pendamping Program SMK PK.

Baca juga: Politani Kupang Gelar Workshop Penyusunan SOP Pelayanan dan Pendaftaran Kekayaan Intelektual

“Tahun 2021 Politani Kupang hanya dipercaya mendampingi SMK di satu provinsi, yaitu Nusa Tenggara Timur (NTT). Kemudian, pada tahun 2022 menjadi tiga provinsi, yaitu Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Bali. Pada tahun 2023 ini, SMK dampingan Politani Kupang bertambah dan tersebar di lima Provinsi yaitu, NTT, NTB, Bali, Sulawesi Utara dan Provinsi Maluku Utara,” jelasnya.

Meningkatnya sebaran SMK dampingan Politani Kupang mengindikasikan bahwa seluruh stakeholder terkait mulai dari pimpinan, tim pendamping, tim manajemen dan unsur lainnya, saling bahu- membahu untuk memberikan yang terbaik dalam program SMK Pusat Keunggulan ini.

Lebih lanjut Arul menjelaskan, kegiatan yang dilakukan selama proses pendampingan SMK PK, di antaranya koordinasi dengan unit pelaksana teknis di lingkungan unit utama yang membidangi pendidikan vokasi dan dudi, pemenuhan delapan standar nasional pendidikan dan implementasi link and match dengan dunia kerja, implementasi pembelajaran berbasis komunitas kepada kepala sekolah, guru serta pengawas sekolah.

Baca juga: Politani Kupang Raih 4 Paket CF Vokasi 2023, Nilai Dana Hibah Rp 2 Miliar Lebih

Selain itu, penyusunan perencanaan, pengelolaan dan pengembangan SMK oleh kepala sekolah dalam pelaksanaan Program SMK Pusat Keunggulan, penggunaan platform teknologi bagi kepala sekolah dan guru, penyusunan rencana pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, supervisi pembelajaran, dan tindak lanjut hasil supervisi capaian pembelajaran di SMK pelaksana Program SMK PK.

Direktur Politani Negeri Kupang, Johanis A Jermias. S.Pt., M.Sc., di ruang kerjanya, Rabu, 12 Oktober 2023, mengatakan, tim pendamping yang terlibat dalam proses pendamping SMK ini merupakan orang yang sudah mempunyai track record yang mumpuni untuk melakukan proses pendampingan di program SMK Pusat Keunggulan.

“Mereka selalu berkordinasi dengan kami terkait proses pendampingan di lapangan terkait peluang, kendala dan hal lainya agar proses pendampingan memberikan hasil yang maksimal,” katanya.

“Paling membanggakan adalah Politani Kupang, satu satunya perguruan tinggi di NTT yang ditunjuk sebagai tim pendamping SMK PK sejak tahun 2021,” ujarnya.

Ia berharap program pendampingan SMK PK bisa memberikan manfaat bagi semua SMK dampingan Politani Kupang.

 

Sebagai informasi SMK Pusat Keunggulan ini pada dasarnya merupakan pengembangan SMK dengan kompetensi keahlian tertentu dalam peningkatan kualitas dan kinerja, yang diperkuat melalui kemitraan dan penyelarasan dengan dunia usaha, dunia industri, dunia kerja, yang akhirnya menjadi SMK rujukan yang dapat berfungsi sebagai sekolah penggerak dan pusat peningkatan kualitas dan kinerja SMK lainnya.

Dalam proses pendampingan tersebut, SMK yang lolos seleksi program SMK PK akan di damping oleh dua tim pendamping, yaitu perguruan tinggi (vokasi) dan Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi. (*/pol) 

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Komentar

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved