Turnamen Dulolong Memi Cup II Digelar di Alor, 22 Tim Sepak Bola Siap Bertanding

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Else Nago

POS-KUPANG.COM, KALABAHI - Sebanyak 22 tim sepak bola di Kecamatan Alor Barat Laut, Kabupaten Alor mengikuti Turnamen sepak bola U-13 Dulolong Memi Cup II yang dilaksanakan di Lapangan Mini Desa Dulolong.

Camat Alor Barat Laut, Djakaria Djawa, S.Sos menyampaikan, tanaman ini sebagai ajang silaturahmi antara 7 Kampung Adang, 3 kampung Alor, 10 kampung di Pura.

"Pertandingan ini sebagai ajang untuk ite kakang aring (kita kakak adik) menjalin silaturahmi. Untuk itu saya meminta kepada semua yang terlibat dalam pertandingan baik panitia, wasit, official maupun pemain agar selalu menjunjung tinggi sportifitas serta selalu mengambil keputusan secara arif dan bijaksana," ujarnya, Senin 9 Oktober 2023.

Baca juga: SMAN Restorasi Mainang Alor Roboh Akibat Puting Beliung

Djakaria juga berpesan kepada para pemain yang bertanding untuk terus mengejar prestasi bukan saja di olahraga, tetapi juga dibidang lain termasuk bidang keagamaan. 

"Kita harus membangun dan mempersiapkan generasi yang sehat secara jasmani dan rohani, sehingga kelak kaum muda kita mampu mengangkat harkat dan martabat Abal yang sama kita cintai ini," ungkapnya.

Sementara itu Arif Duru, selaku ketua panitia turnamen mengatakan bahwa hadirnya turnamen ini berangkat dari kesadaran akan sebuah gerakan perubahan khususnya di bidang olahraga.

Baca juga: SMAN Restorasi Mainang Alor Roboh Akibat Puting Beliung

"Sepak bola memiliki nilai positif terhadap kehidupan manusia, lebih-lebih perkembangan, dan pertumbuhan anak di tengah kemajuan zaman dan pergaulan yang sangat bebas ini," tuturnya.

Menurut Arif, jika anak tidak disibukkan oleh kegiatan serta berperilaku positif tentu akan menjadi sebuah bencana, di masa yang akan datang.

"Banyak minat dan bakat yang tertanam dalam diri anak sebagai generasi penerus, yang hari ini kurang mendapat pembinaan padahal mereka ini adalah investasi masa depan bagi orang tua, agama dan pemerintah yang perlu dibina di usia dini," ungkap Arif.

Memi Mustaqim Rasyid Pua Djombu, sponsor utama turnamen sepak bola U-13 menambahkan bahwa pemain yang bertanding mengedepankan sportifitas dan kejujuran.

"Kita semua harus terlibat aktif demi mensukseskan turnamen ini karena suksesnya bukan datang dari panitia semata. Ajang ini selain untuk menyalurkan bakat juga sebagai proses pembinaan anak-anak generasi penerus kita," imbuhnya.

Kepada para pemandu bakat dan pelatih, Memi berharap agar bisa menyeleksi pemain-pemain terbaik dalam turnamen ini untuk diikutsertakan pada seri nasional U-13 tingkat provinsi NTT di Atambua. 

"Untuk seri nasional tahun 2023 sendiri kita masih menunggu informasi dari provinsi. Untuk itu kami berharap pada panitia dan tim seleksi melakukan seleksi tim terbaik dari sekarang," tutupnya. (cr19)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lain di GOOGLE NEWS