Renungan Harian Kristen
Renungan Harian Kristen Rabu 13 September 2023, Bukan Dengan Barang Fana
Renungan Harian Kristen Rabu 13 September 2023 dengan judul Bukan Dengan Barang Fana, merujuk pada Kitab 1Petrus 1:13-25.
Melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat. ~ ayat 19 ~
POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Kristen Rabu 13 September 2023 dengan judul Bukan Dengan Barang Fana, merujuk pada Kitab 1Petrus 1:13-25.
Artikel ini dikutip dari buku Renungan Harian Suluh Injil, Ratapan dan Pengharapan yang diterbitkan Gereja Masehi Injili di Timor ( GMIT ).
POS-KUPANG.COM telah mendapat izin dari Pdt Eka Mozes, anggota Tim Penyusun Renungan Harian Suluh Injil edisi September dan Oktober 2023.
Simak selengkapnya Renungan Harian Kristen:
Rasul Petrus menyebut orangorang percaya adalah anak dan Allah adalah Bapa.
Ketika anak berhutang dan gadaikan jaminan, padahal ia belum mampu membayar, maka Allah Bapa akan turun tangan membayar hutang itu dan menebus barang jaminan yang telah digadaikan oleh anak.
Baca juga: Renungan Harian Kristen Selasa 12 September 2023, Imajinasi Tentang Surga
Pemahaman ini sangat penting di dalam iman Kristen, ketika membahas ajaran penebusan. Siapakah yang ditebus, siapakah Penebus?
Orang Yahudi sangat paham ajaran penebusan. Mereka tahu ketentuan hewan kurban penebusan, pendamaian atau penghapus dosa.
Tidak boleh bercacat dan nilainya harus setara dengan tebusan (Imamat 3-5).
Jika pendosa adalah seorang berstatus tinggi dalam masyarakat Israel dan dosanya serius, maka kurban yang dipersembahkan harus lembu.
Jika ia masyarakat biasa, dapat menggunakan kurban hewan kambing, domba, atau hewan unggas.
Intinya nilai kurban penebus harus setara dengan yang ditebus. Tetapi di dalam Kekristenan, ternyata kurban penebus nilainya jauh lebih tinggi dari yang akan ditebus. Tidak setara.
Nyawa Anak Allah yang kekal dikurbankan untuk menebus barang fana dan sia-sia.
Baca juga: Renungan Harian Kristen Senin 11 September 2023, Predestinasi
Tetapi hal ini diajarkan oleh rasul Petrus, agar orang-orang Kristen tidak memandang rendah harga penebusan Kristus dengan cara hidup yang sia-sia.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.