Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Minggu 3 September 2023, Persembahkan Tubuh Kita Hanya kepada Tuhan

Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RP. Markus Tulu SVD dengan judul Persembahkan Tubuh Kita Hanya untuk Tuhan.

Editor: Agustinus Sape
Dok. POS-KUPANG.COM
RENUNGAN - RP. Markus Tulu SVD menyampaikan Renungan Harian Katolik untuk hari Minggu 3 September 2023 dengan judul Persembahkan Tubuh Kita Hanya kepada Tuhan. 

Teks Lengkap Bacaan 3 September 2023

BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Minggu 3 September 2023.
BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Minggu 3 September 2023. (Tokopedia)


Bacaan Pertama – Yeremia 20:7-9

“Firman Tuhan telah menjadi cela dan cemooh bagiku sepanjang hari”

Bacaan dari Kitab Yeremia:

Kata Nabi Yeremia, “Engkau telah membujuk aku ya Tuhan, dan aku telah membiarkan diriku Kaubujuk, Engkau terlalu kuat bagiku dan Engkau menundukkan aku. Aku telah menjadi tertawaan sepanjang hari, semua orang mengolok-olok aku.

Sebab setiap kali aku berbicara, terpaksa aku berteriak, terpaksa aku berseru, ‘Kelaliman! Aniaya!’ Sebab firman Tuhan telah menjadi cela dan cemooh bagiku sepanjang hari.

Tetapi, apabila aku berpikir, ‘Aku tidak mau mengingat Tuhan, dan tidak mau mengucapkan firman lagi demi nama-Nya,’ maka dalam hatiku ada sesuatu yang seperti api yang menyala-nyala, terkurung dalam tulang-tulangku; aku berlelah-lelah untuk menahannya, tetapi aku tidak sanggup.”

Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Syukur Kepada Allah.

Mazmur Tanggapan – Mzm. 63:2.3-4.5-6.8-9

Refr. Jiwaku haus pada-Mu, Tuhan, ingin melihat wajah Allah.

1. Ya Allah Engkaulah Allahku, kucari-cari dan kudambakan Engkau jiwaku menghauskan Tuhanku laksana gurun gersang, tandus tanpa air.

2. Semoga hamba boleh memandang Tuhanku melihat kemuliaan-Mu yang besar Cinta-Mu lebih berharga daripada hidup hendaknya mulutku memuji-Mu.

3. Demikianlah sepanjang hidupku aku hendak menghormati Engkau. Jiwaku dikenyangkan dengan lemak dan sumsum, aku bersorak-sorai dan memuji-muji.

4. Jiwaku melekat pada-Mu, tangan kanan-Mu menopang aku. Sungguh Engkau melulu yang menolong dan di bawah sayap-Mu sentosalah aku.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved