Pilpres 2024
Daripada Gibran, Lebih Baik Erick Thohir Jadi Cawapres Prabowo Subianto, Begini Kata Ujang Komarudin
Belakangan ini, nama Gibran Rakabuming Raka kembali menjadi bahan perbincangan publik di Tanah Air. Namanya disebut-sebut sebagai figur muda berbakat.
POS-KUPANG.COM – Belakangan ini, nama Gibran Rakabuming Raka kembali menjadi bahan perbincangan publik di Tanah Air. Namanya disebut-sebut sebagai salah satu figur muda yang sangat berpeluang untuk menjadi calon wakil presiden pada Pilpres 2024 mendatang. Ia juga pantas untuk predikat itu, walaupun kinerjanya sebagai Wali Kota Solo, belum terukur secara baik.
Akan tetapi, jika Gibran disandingkan dengan figur Erick Thohir, sosok Menteri BUMN ini justeru dinilai lebih tepat dibandingkan dengan Putra Sulung Presiden Jokowi tersebut. Pasalnya, Erick Thohir dinilai lebih matang, apalagi telah lama berkecimpung dalam dunia politik.
Hal tersebut disampaikan Direktur Eksekutif Indonesia Political Review, Ujang Komarudin, sebagaimana dikutip Pos-Kupang.Com, Rabu 30 Agustus 2023. Pengamat Politik ini mencoba menyoroti peluang kedua figur tersebut dalam pentas politik yang terjadi tahun 2024 mendatang.
Dikatakannya, Erick Thohir sudah cukup lama berkiprah di dunia politik. Pernah menjadi Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi saat Pilpres 2019 lalu. Ia juga berhasil menarik dukungan dari partai-partai penguasa saat itu.
Sedangkan Gibran, meski saat ini mengemban tugas sebagai orang nomor satu di Surakarta, tetapi kiprah politiknya belum terukur secara baik. Kendati sosoknya sering jadi bahan pergunjingan publik, tetapi dari aspek pengalaman, Gibran masih tergolong pemula dibandingkan dengan Erick Thohir.
"Erick Thohir sudah jalan berkampanye menjadi cawapres. Sedangkan Gibran belum. Erick Thohir sudah cukup berpengalaman sedangkan Gibran belum," kata Ujang Komarudin.
Ia juga menyebutkan bahwa nama Gibran mencuat, berawal dari gugatan batas usia capres-cawapres yang saat ini masih berproses di Mahkamah Konstitusi (MK). Olehnya, Gibran pun digadang-gadang menjadi cawapres Prabowo Subianto yang juga sebagai Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.
"Dia didorong jadi cawapres karena adanya gugatan ke MK terkait batas usia itu," ujarnya.
Tapi kalau dari aspek elektabilitas, lanjut dia, maka Erick Thohir masih lebih unggul dibandingkan dengan Gibran. Erick Thohir lebih ideal sebagai cawapres untuk mendampingi Prabowo Subianto. Erick Thohir dianggap jauh lebih matang disbanding Gibran.
Secara terpisah, Ketua DPD Partai Golkar, Jawa Barat, Ace Hasan Syadzily mengatakan, jika Gibran masuk menjadi salah satu figur potensial cawapres, maka nama itu pasti akan dipertimbangkan. Karena selain berusia muda, Gibran juga mampu menjadi pemimpin. Apalagi ayahnya seorang presiden yang sangat disukai publik.
Menurut dia, jika nama Gibran dijagokan, maka itu pasti akan dibahas oleh pimpinan parpol terutama yang berada di Koalisi Indonesia Maju, yang beranggotakan lima partai politik, masing-masing Partai Gerindra, PKB, PBB, Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional atau PAN.
Baca juga: Viral Giring Hadang Kader Akan PakaikanJaket Partai Solidaritas Indonesia ke Gibran Rakabuming Raka
Untuk diketahui, nama Gibran mencuat ke permukaan setelah ada upaya merevisi usia calon wakil presiden yang selama ini dipatok usia terendah adalah 40 tahun. Penyesuaian usia tersebut salah satunya disponsori oleh Partai Solidaritan Indonesia (PSI).
Dalam upaya hukum tersebut, pemohon meminta supaya batas usia diturunkan dari 40 tahun menjadi 35 tahun. Dan, saat ini usia Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka adalah 35 tahun. (*)
Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.