Said Didu Bongkar Borok Koalisi PDIP, Ada Parpol Pendukung Ganjar Nyata-nyata Terapkan Nepotisme

POS-KUPANG.COM - Said Didu, sosok yang sangat tajam melontarkan kritik kepada pemerintah, melontarkan pernyataan kritis terhadap koalisi PDIP yang mengusung Ganjar Pranowo jadi calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang.

Dalam pernyataannya, Said Didu membongkar borok yang kini dipraktikkan salah satu partai politik pendukung Gubernur Jawa Tengah jadi kandidat presiden pada Pemilu 2024 mendatang.

Parpol yang menjadi sasaran empuk Said Didu dalam sorotannya tersebut, adalah Partai Persatuan Indonesia atau disingkat Partai Perindo.

Said Didu yang juga Mantan Sekretaris Kementeian BUMN itu secara blak-blakan menyebutkan bahwa parpol tersebut nyata-nyata memraktikkan nepotisme dalam Pemilu 2024 mendatang.

Perindo yang kini menjadi salah satu partai pendukung kader PDIP dalam Pilpres 2024 tersebut, disebutnya sedang mempraktikan KKN dalam momentum pesta demokrasi tahun 2024 mendatang.

Adapun modus yang dilakukan parpol besutan Hary Tanoesoedibjo itu, adalah menjadikan semua anak termasuk isteri menjadi calon anggota DPR RI dari wilayah pemilihan yang berbeda.

Said Didu pun mengecam Hary Tanoesoedibjo sekeluarga karena secara sadar dan bertanggung jawab menjadikan keluarga istri dan anak-anak untuk maju sebagai caleg DPR RI pada Pemilu 2024 nanti.

Said Didu yang kini menjadi pendukung Anies Baswedan itu, menyatakan bahwa apa yang dilakukan Hary Tanoesoedibjo jelas-jelas adalah sebuah nepotisme dan itu berbahaya bagi Indonesia.

Baca juga: Sekjen PDIP Membisu Soal Anies Baswedan Dampingi Ganjar Pranowo: Itu Wewenang Ketua Umum, Bu Mega

Pasalnya, Hary Tanoesoedibjo, istri dan 5 anaknya, semuanya maju menjadi calon legislatif untuk DPR RI dari Partai Perindo di 5 daerah pemilihan yang berbeda.

"Nepotisme Nyata !!! Satu Keluarga Nyaleg," tulis Said Didu, melalui akun Twitternya @@msaid_didu, Rabu 23 Agustus 2023.

Ia juga mengunggah foto grafis keterangan dan foto Hary Tanoe dan istri serta 5 anaknya yang nyaleg untuk DPR RI dengan dapil berbeda.

"Apa yg akan terjadi di negeri ini jika kekuasaan (pemerintahan, ekonomi, politik, dan pembuatan Undang-Undang) sdh di tangan satu keluarga?," kecam Said Didu.

Untuk diketahui, Hary Tanoesoedibjo menjadi caleg DPR RI dari Perindo untuk bertarung di dapil Banten III. Sementara istrinya Liliana Tanoesoedibjo (56), bertarung di dapil DKI Jakarta II.

Berikutnya, 5 anak mereka, masing-masing Angela HT (36) akan berlaga di dapil Jawa Timur I, Valencia HT (30) untuk dapil DKI Jakarta III, Jessica HT (29) maju dari dapil NTT II (Timor, Rote, Sabu, Sumba) Clarisa HT (26) maju di dapil Jawa Barat I, dan Warren HT (22) di Jawa Tengah I.

Perindo merupakan partai non parlemen yang sudah berkoalisi dengan PDIP untuk mendukung bacapres Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024 mendatang.

Partai ini telah secara resmi melakukan kerja sama politik dengan PDIP dalam mendukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Nota kesepahaman itu ditandatangani langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo.

"Terkait dengan apakah ini kerjasama Pilpres atau Pileg, kerja sama politik ini adalah kaitannya dengan Pilpres mengusung pak Ganjar Pranowo untuk kemenangan di Pemilu 2024," kata Hary Tanoe di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Jumat 9 Juni 2023.

"Dan akhirnya putusan jatuh bermitra dengan PDIP sebagaimana tadi resmi kami menandatangani kerja sama dengan PDIP," tambahnya.

Penandatanganan MoU kerja sama itu juga turut dihadiri langsung oleh bakal capres PDIP Ganjar Pranowo dan elite kedua parpol.

PDIP dipimpin langsung oleh Ketum Megawati Soekarnoputri dan Sekjen Hasto Kristiyanto. Terlihat hadir juga Ketua DPP Puan Maharani, Prananda Prabowo, Ahmad Basarah, hingga Djarot Saiful Hidayat. Kemudian, Ketua Bappilu Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul.

Sementara untuk rombongan Partai Perindo nampak hadir Sekjen Ahmad Rofiq, Waketum Perindo Ferry Kurnia, Ketua DPP Tama Langkun, hingga Aiman Witjaksono dan Prabu Revolusi.

Dengan merapatnya Perindo ke barisan pendukung Ganjar, maka setidaknya Ganjar telah mengantongi empat dukungan parpol.

PDIP dan PPP sebagai parpol parlemen, Partai Hanura dan Perindo selaku parpol non parlemen.

Perindo Targetkan 60 Kursi

Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo memiliki target 60 kursi di DPR pada Pemilu 2024.

Hal itu disampaikannya usai mendaftarkan Partai Perindo sebagai salah satu peserta Pemilu 2024 di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Menteng, Jakarta Pusat, Senin 1 Agustus 2022.

“Jadi target Perindo tahun 2024 memperoleh kursi DPR minimal 60 kursi, jadi sudah double digit ya,” tutur Hary pada wartawan.

Pada 2019 lalu, Partai Perindo gagal melenggang ke senayan.

Dari 16 partai, hanya 9 partai yang lolos ambang batas parlemen 4 persen. Sementara sisanya tujuh partai lainnya dipastikan tidak lolos ke Senayan.

Partai yang lolos adalah PDIP, Gerindra, Golkar, PKB, PKS, Nasdem, Demokrat, PAN, dan PPP.\

Baca juga: Edwin Abdul Ungkap Kerinduan Warga Saat Pilpres 2024, Berharap Prabowo Jadi Presiden Indonesia

Sedangkan 7 partai yang tidak lolos adalah Perindo, Berkarya, PSI, Hanura, PBB, Garuda, dan PKPI. Ambang batas parlemen hanya berlaku untuk keterwakilan di DPR.

Dengan demikian, partai politik yang tidak lolos ke Senayan masih berkesempatan menempatkan perwakilannya di DPRD Provinsi maupun DPRD Kota/Kabupaten. Perindo sendiri diketahui memiliki 408 kursi DPRD tingkat satu dan dua dari seluruh Indonesia. (*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS