El Tari Memorial Cup 2023

El Tari Memorial Cup 2023 di Rote Ndao Cetak Banyak Rekor, dari Jumlah Peserta hingga Total Hadiah

Chris Mboik dalam sambutan pembukaan mengatakan, ETMC XXXII Rote Ndao ini penuh dengan rekor baru.

Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/ALBERT AQUINALDO
PEMBUKAAN - Acara pembukaan turnamen ETMC XXXII Rote Ndao di lapangan Paulina Haning Bullu Holoama, Kamis 10 Agustus 2023. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Albert Aquinaldo

POS-KUPANG.COM, BA'A - Perhelatan Liga 3 Zona NTT El Tari Memorial Cup (ETMC) XXXII Rote Ndao mencetak banyak rekor baru mulai dari jumlah peserta hingga total hadiah yang disediakan panitia untuk para juara.

Panitia pelaksana ETMC XXXII Rote Ndao dalam laporannya menyampaikan, jumlah keseluruhan tim yang ikut dalam pesta sepakbola paling bergengsi di NTT kali ini berjumlah 27 tim yang terdiri dari 20 perserikatan dan 7 klub yang resmi terdaftar sebagai anggota Asprov PSSI NTT.

Sementara itu, Bupati Rote Ndao, Paulina Haning Bullu dalam sambutannya mengatakan, ajang ETMC ini bukan hanya sebuah pertandingan sepakbola tetapi juga merupakan wadah untuk mempererat tali persaudaraan di Flobamora.

Paulina Haning juga menyampaikan apresiasinya kepada Pemerintah Provinsi NTT dan Asprov PSSI NTT yang telah menunjuk Kabupaten Rote Ndao sebagai tuan rumah ETMC XXXII.

Baca juga: Hasil El Tari Memorial Cup, Persami Maumere Gagal Petik Kemenangan di Laga Perdana

Ketua Asprov PSSI NTT, Chris Mboik dalam sambutan pembukaan mengatakan, ETMC XXXII Rote Ndao ini penuh dengan rekor baru.

Baru pertama kali turnamen sepakbola paling bergengsi di NTT ini diikuti peserta paling banyak yakni 27 tim sepakbola se- NTT dari total 30 tim yang terdaftar sebagai anggota Asprov PSSI NTT.

Sedangkan ETMC XXXI di Kabupaten Lembata hanya diikuti 24 tim.

"Ini juga turnamen ETMC dengan total hadiah yang cukup besar dan menyamai Malaka yang selama ini pegang rekor yakni total hadiahnya Rp 700 juta," ujar Chris Mboik.

ETMC XXXII Rote Ndao ini juga kata Chris Mboik menjadi ajang seleksi 40 pemain terbaik mewakili NTT dalam ajang Pra PON.

"Untuk itu saya meminta kepada seluruh tim untuk bermain dengan sportif, berlaga dengan baik supaya kita bisa menghasilkan tim terbaik untuk NTT. Untuk itu saya juga minta wasit untuk memimpin dengan fair play, tidak ada main sabun, semua tim punya hak dan kesempatan yang sama," tandas orang nomor satu di Asprov PSSI NTT ini.

Diakhir sambutannya, Chris Mboik berpesan agar Kabupaten Rote Ndao menjadi tuan rumah yang baik sehingga tidak meninggalkan torehan-torehan yang melukai banyak pihak. 

Baca juga: El Tari Memorial Cup, Buka ETMC XXXII Rote Ndao, Gubernur NTT: Sepak Bola Bukan Sepak Orang

Sementara itu, Gubernur NTT, Viktor Laiskodat di awal sambutannya memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Rote Ndao yang menjadi tuan rumah ETMC XXXIII dengan memiliki lapangan yang baik namun kekurangan rumput.

Meski demikian, Viktor Laiskodat berharap agar semua tim bermain dengan sportif dan menunjukkan bahwa sepakbola NTT semakin maju.

Dia juga berharap agar insiden pada ETMC XXXI Lembata tidak terjadi lagi di Kabupaten Rote Ndao.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved