Uang Kuliah Tunggal Undana
Protes UKT, Sekret BEM PT Disegel
Pemanggilan Rio itu merupakan yang kedua setelah pemanggilan pertama melalui pesan WhatsApp tidak diindahkan.
Penulis: Irfan Hoi | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Buntut dari protes uang tunggal kuliah (UKT) sekretariat Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Perguruan Tinggi (PT) Universitas Nusa Cendana (Undana) disegel.
Tak hanya itu, Ketua BEM PT Rio Nappu ikut dipanggil pejabat tinggi di Undana Kupang.
Sebelumnya, Rio bersama sejumlah pengurus BEM membuka posko aduan bagi calon mahasiswa baru mengenai UKT yang dinilai mengalami lonjakan.
Atas aktivitas itu Rio Cs dipanggil untuk menghadap rektor Undana Prof Maxs Sanam, Senin 17 Juli 2023.
Baca juga: Undana Kupang Panen Dua Profesor dari Fakultas Sains
Selang satu hari audiensi di depan gedung rektorat itu, ruang BEM PT Undana Kupang dikunci tanpa informasi apapun ke pengurus BEM.
Pada hari yang sama, Rio Nappu dipanggil oleh Wakil Rektor Bidang Mawa dan alumni, Dr. Siprianus Suban Garak.
Surat yang diteken Suban Garak itu dikeluarkan Selasa 18 Juli 2023 dengan nomor 4392/UN15.6/KM/2023 perihal panggilan menghadap.
Pemanggilan Rio itu merupakan yang kedua setelah pemanggilan pertama melalui pesan WhatsApp tidak diindahkan.
"Bersama ini kami lakukan PANGGILAN KEDUA untuk menghadap Wakil Rektor III guna melakukan klarifikasi kegiatan saudara memfasilitasi pihak eksternal Universitas Nusa Cendana terhadap penetapan Uang Kuliah Tunggal (UKT)," tulis surat seraya meminta Rio menghadap pukul 15.00 Wita di ruang wakil rektor III.
Dari akun Instagram BEM_undana.official dikutip, Rabu 19 Juli 2023 menyerukan adanya solidaritas terhadap tindakan itu. Mulanya pengurus BEM PT hendak melakukan diskusi publik di sekretariat pada Selasa pagi.
Baca juga: Rektor Undana Kupang Ingatkan Calon Mahasiswa Baru Hindari Calo
Sebelum acara dimulai ruang itu telah digembok oleh penjaga keamanan di kampus. Pengurus BEM PT yang mendapat informasi itu mendatangi lokasi untuk memastikan sekaligus mempertanyakan penyegelan.
"Setelah salah satu pengurus BEM PT UNDANA tiba di lokasi ada salah. satu sekuriti dari Universitas Nusa Cendana Kupang menyampaikan kepada pengurus BEM PT bahwa Secret BEM PT tidak bisa digunakan karena Di SEGEL, Pengurus BEM PT UNDANA harus menyelesaikan persoalan terlebih dahulu dengan Rektor," tulis akun itu.
POS-KUPANG.COM, tengah berupaya mengkonfirmasi Rio Nappu ataupun pengurus BEM PT Undana lainnya. Begitu juga dengan Rektor Undana Prof Maxs Sanam. (fan)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.