Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Senin 10 Juli 2023, Jika Tuhan Berkenan Pasti Terjadi

Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RP. Markus Tulu SVD dengan judul Jika Tuhan Berkenan Pasti Terjadi.

Editor: Agustinus Sape
Foto Pribadi
RENUNGAN - RP. Markus Tulu SVD menyampaikan Renungan Harian Katolik untuk hari Senin 10 Juli 2023 dengan judul Jika Tuhan Berkenan Pasti Terjadi. 

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RP. Markus Tulu SVD dengan judul Jika Tuhan Berkenan Pasti Terjadi.

RP. Markus Tulu menulis Renungan Harian Katolik ini dengan merujuk bacaan pertama dari Kitab Kejadian 28: 10-22; dan bacaan Injil Matius 9: 18-26.

Di bagian akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Senin 10 Juli 2023 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.

 

"Aku tidak akan meninggalkan dikau. Aku akan melakukan apa yang kujanjikan kepadamu."

Demikian Tuhan meneguhkan Yakub di kala Yakub mulai takut tatkala sadar dari mimpinya melihat Tuhan yang menyertai dan memberkatinya.

Terhadap janji Tuhan atas dirinya ini kemudian Yakub pun menunjukkan imannya dan berkata kepada Tuhan, "Dari segala yang Engkau berikan kepadaku, akan selalu kupersembahkan sepersepuluh kepada-Mu."

Janji Yakub ini adalah ungkapan imannya yang hidup. Yakni Yakub mau mengajarkan kepada kita bahwa hidup ini jika dijalani dengan setia dan bertahan dalam kesulitan, niscaya Tuhan akan memberi berkat ke atas kita.

Karena itu sebagai orang beriman kita mesti senantiasa bersyukur dan dengan hati ikhlas kita mempersembahkan sepersekian persen kepada Tuhan sebagai tanda syukur kita.

Kita perlu menyadari bahwa jawaban Yakub itu adalah tanda ungkapan imannya. Dan oleh iman yang sama diungkapkan juga oleh seorang wanita yang menderita sakit pendarahan selama dua belas tahun.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Minggu 9 Juli 2023, Datanglah kepada Yesus

Katanya dalam hati, "Asal kujamah saja jubah-Nya, aku akan sembuh."

Yesus mengetahui isi hatinya itu lalu berkata kepada wanita itu, "Teguhkanlah hatimu, hai anak-Ku, imanmu telah menyelamatkan dikau."

Ternyata peristiwa iman betapa pun singkat, jika Tuhan berkenan, pasti selalu terjadi.

Maka seketika itu juga wanita itu sembuh. Karena itu hendaklah kita hidup dengan menata batin kita. Agar kita pun sembuh dan memperoleh juga berkat Tuhan. 

Teks Lengkap Bacaan 10 Juli 2023

BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Senin 10 Juli 2023.
BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Senin 10 Juli 2023. (Tokopedia)

Bacaan Pertama Kejadian 28:10-22a

"Yakub melihat sebuah tangga, melihat malaikat Allah turun naik, dan melihat Allah yang bersabda."

Bacaan dari Kitab Kejadian:

Pada waktu itu Yakub berangkat dari Bersyeba dan pergi ke Haran. Ia sampai di suatu tempat dan bermalam di situ, karena matahari telah terbenam. Ia mengambil sebuah batu yang terletak di tempat itu, dan dipakainya sebagai alas kepala.

Lalu ia membaringkan diri di tempat itu. Dalam mimpi ia melihat sebuah tangga yang didirikan di atas bumi dengan ujungnya sampai di langit. Lalu tampaklah malaikat-malaikat Allah turun naik di tangga itu.

Berdirilah Tuhan di samping Yakub dan bersabda, “Akulah Tuhan, Allah Abraham, nenekmu, dan Allah Ishak. Tanah tempat engkau berbaring ini akan Kuberikan kepadamu dan kepada keturunanmu.

Keturunanmu akan menjadi seperti debu di tanah banyaknya, dan engkau akan mengembang ke sebelah timur, barat, utara dan selatan; melalui engkau dan melalui keturunanmu, semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat.

Sesungguhnya Aku menyertai engkau, dan Aku akan melindungi engkau, ke mana pun engkau pergi, dan Aku akan membawa engkau kembali ke negeri ini. Aku tidak akan meninggalkan dikau.

Aku akan melakukan apa yang Kujanjikan kepadamu.” Ketika Yakub bangun dari tidurnya, berkatalah ia, “Sesungguhnya Tuhan ada di tempat ini, dan aku tidak mengetahuinya.”

Ia takut dan berkata, “Alangkah dahsyatnya tempat ini. Ini tidak lain dari rumah Allah! Ini pintu gerbang surga! “Keesokan harinya, pagi-pagi, Yakub mengambil batu yang dipakainya sebagai alas kepala dan mendirikannya menjadi tugu, dan menuangkan minyak di atasnya.

Ia menamai tempat itu Betel; dahulu nama kota itu Lus. Lalu bernazarlah Yakub, “Jika Allah menyertai dan melindungi aku di jalan yang kutempuh ini dan jika Ia memberikan kepadaku roti untuk dimakan serta pakaian untuk dipakai, sehingga aku selamat kembali ke rumah ayahku, maka Tuhan akan menjadi Allahku.

Dan batu yang kudirikan sebagai tugu ini akan menjadi rumah Allah. Dari segala sesuatu yang Engkau berikan kepadaku akan selalu kupersembahkan sepersepuluh kepada-Mu.”

Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Syukur Kepada Allah.

Mazmur Tanggapan Mzm. 91:1-2.3-4.14-15ab

Refr. Allahku, pada-Mulah aku percaya.

1. Orang yang duduk dalam lindungan Yang Mahatinggi dan bermalam dalam naungan Yang Mahakuasa akan berkata kepada Tuhan, "Tuhanlah tempat perlindungan dan kubu pertahananku, Allahku, yang kupercayai."

2. Sungguh, Dialah yang akan melepaskan engkau dari jerat perangkap burung, dari penyakit sampar yang busuk. Dengan kepak-Nya Ia akan menudungi engkau, di bawah sayap-Nya engkau akan berlindung, kesetiaan-Nya adalah perisai dan pagar tembok.

3. Sungguh hatinya melekat kepada-Ku, maka Aku akan meluputkannya, Aku akan membentenginya, sebab ia mengenal nama-Ku. Bila ia berseru kepada-Ku, Aku akan menjawab, "Aku akan menyertai dia dalam kesesakan."

Bait Pengantar Injil 2 Timotius 1:10b

Refr. Alleluya, alleluya. Alleluya, alleluya.

Penebus kita Yesus Kristus telah membinasakan maut dan menerangi hidup dengan Injil.

Bacaan Injil Matius 9:18-26

"Anakku baru saja meninggal; tetapi datanglah, maka ia akan hidup."

Inilah Injil suci menurut Matius:

Sekali peristiwa datanglah kepada Yesus seorang kepala rumah ibadat. Ia menyembah Dia dan berkata, “Anakku perempuan baru saja meninggal; tetapi datanglah, letakkanlah tangan-Mu atasnya, maka Ia akan hidup.”

Lalu Yesus pun bangun dan bersama murid-murid-Nya mengikuti orang itu. Pada waktu itu seorang wanita yang sudah dua belas tahun lamanya menderita pendarahan maju mendekati Yesus dari belakang dan menjamah jumbai jubah-Nya.

Karna katanya dalam hati, “Asal kujamah saja jubah-Nya, aku akan sembuh.” Tetapi Yesus berpaling dan memandang dia serta berkata, “Teguhkanlah hatimu, hai anakku, imanmu telah menyelamatkan dikau."

Maka sejak saat itu juga sembuhlah wanita itu. Ketika Yesus tiba di rumah kepala rumah ibadat itu dan melihat peniup-peniup seruling serta orang banyak yang ribut, berkatalah Ia, “Pergilah! Karena anak ini tidak mati, tetapi tidur!” Tetapi mereka menertawakan Dia.

Setelah orang banyak itu diusir, Yesus masuk. Dipegang-Nya tangan si anak, lalu bangkitlah anak itu. Maka tersiarlah kabar tentang hal itu ke seluruh daerah.

Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Terpujilah Kristus.

Renungan Harian Katolik lainnya

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved