Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Sabtu 8 Juli 2023, Anggur Baru di Kantong Baru
Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh Bruder Pio Hayon SVD dengan judul Anggur Baru di Kantong Baru.
Yakub adalah anak kesayangan Ribka. Adegan manipulatif yang dipertontonkan oleh Ribka istri Ishak dan anak mereka Yakub adalah juga salah satu bentuk “kesalahan” yang membahagiakan.
Tuhan dapat melakukan segala sesuatu termasuk dalam hal-hal yang tidak kita pikirkan. Yakub adalah anak bungsu tetapi oleh peran yang lain itulah Yakub akhirnya mendapat berkat dan belaskasihan dari Allah lewat amanah dari bapak Ishak.
Walaupun atas cara yang tidak biasa ini, Yakub tetap mendapat kasih karunia di hadapan Allah dan masuk menjadi deretan bapa-bapa bangsa.
Maka apa pun yang terjadi dengan kita entah itu sebuah kesalahan pun kita tak perlu menyesalinya terlalu mendalam tetapi tetap setia kepada Allah karena Allah dapat melakukan apa saja untuk kita.
Kesetiaan kita itulah yang diperhitungkan Allah bagi kita. Agar kita harus tetap menempatkan segala sesuatunya sesuai dengan porsinya.
Seperti yang disampaikan oleh Yesus dalam Injil hari ini, “Anggur baru harus ditempatkan di kantong yang baru.”
Yesus mengingatkan kita untuk jangan sia-siakan berkat yang Tuhan berikan kepada kita yang disimbolkan melalui anggur.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Kamis 6 Juli 2023, Tuhan Butuh Kesetiaan
Anggur berkat itu selalu kita dapatkan dari Tuhan. Tetapi Tuhan selalu meminta kita untuk juga membarui kantong hati kita agar anggur berkat itu dapat tersimpan lama dan bertahan dalam hati kita dan menjadi berkat juga bagi orang lain yang meminum anggur yang kita keluarkan dari perbendaharaan kantong anggur kita.
Jika kita hanya bisa menempatkan anggur berkat itu dalam kantong hati yang lama, maka kita sendiri juga pasti tahu apa yang akan terjadi.
Kantong lama itu akan hancur dan tumpah semua anggur berkat itu. Kita sendiri dan orang lain pasti juga tidak mendapatkan berkat itu karena anggur itu sudah tumpah keluar karena tak mampu menampung anggur yang baru itu.
Maka sebenarnya dari sini kita diajarkan untuk tetap selalu memperbarui kantong-kantong anggur kita menjadi kantong-kantong anggur yang baru.
Anggur berkat itu selalu kita bisa dapatkan setiap hari yang terpenting bagi kita adalah respons kesetiaan kita kepada Allah inilah yang lebih penting lewat cara hidup kita dan kebaikan dan kebajikan yang kita amalkan dalam hidup kita terutama bagi mereka yang sangat membutuhkan pertolongan kita.
Walaupun kecenderungan kita adalah kita gampang sekali menerima anggur-anggur lain dan bukan dari sumber Allah sendiri.
Anggur-anggur itu sudah memenuhi kantong anggur hati kita sehingga anggur berkat dari Tuhan sudah terlalu penuh dan tumpah keluar atau karena terlalu berat lalu kantongnya sobek dan semua anggur itu lalu tumpah.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Sabtu 8 Juli 2023, Neque Mittunt Vinum Novum in Utres Veteres
Saudari/a yang terkasih dalam Kristus.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.