Berita Rote Ndao

Asisten Bagian Perekonomian dan Pembangunan Rote Ndao Buka Giat Bimtek LKPM Online 

penanaman modal, realisasi tenaga kerja, realisasi produksi dan permasalahan yang dihadapi pelaku usaha, wajib disampaikan secara berkala

Penulis: Maria Enotoda | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/MARIO GIOVANI TETI
FOTO BERSAMA - Asisten II Setda Rote Ndao, Armis Saek (tengah) dan Kadis Penanaman Modal dan PTSP Rote Ndao Daniel Bessie foto bersama sejumlah pejabat usai membuka giat LKPM online di aula Dekranasda, Kelurahan Namodale, Kecamatan Lobalain pada Kamis, 6 Juli 2023. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti

POS-KUPANG.COM, BA'A - Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Setda Rote Ndao Armis Saek membuka kegiatan bimbingan teknis Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) Online.

Bimtek ini diselenggarakan oleh Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kabupaten Rote Ndao di aula Dekranasda, Kelurahan Namodale, Kecamatan Lobalain pada Kamis, 6 Juli 2023.

Dalam sambutannya, Armis mengatakan, Pemkab Rote Ndao pada prinsipnya mendukung Setiap pelaku usaha di Kabupaten Rote Ndao, baik itu usaha-usaha mikro, kecil, menengah bahkan usaha berskala besar.

Lebih lanjut kata dia, dukungan yang dimaksud dapat terimplementasi melalui pemberian dana-dana stimulun, penguatan UMKM termasuk pelaksanaan sosialisasi dan bimbingan teknis. 

Baca juga: Orang Muda Ganjar Adakan Lomba Puisi dan Teater bagi Masyarakat di Kabupaten Rote Ndao

Melalui semua dukungan itu, diharapkan para pelaku usaha dapat sukses dalam usahanya.

"Pada akhirnya dapat menggerakan roda perekonomian di kabupaten Rote Ndao sekaligus meningkatkan taraf hidup masyarakat," ujar Armis.

Ia menyebut, berdasarkan peraturan kepala badan koordinasi penanaman modal nomor 5 tahun 2021, ditetapkan bahwa setiap penanaman modal berkewajiban untuk membuat LKPM. 

Lalu, menyampaikan kepada badan koordinasi penanaman modal atau kementerian investasi.

"Laporan kegiatan penanaman modal yang dimaksud adalah laporan mengenai perkembangan realisasi penanaman modal, realisasi tenaga kerja, realisasi produksi dan permasalahan yang dihadapi pelaku usaha, wajib disampaikan secara berkala," ungkap Armis.

Ia mengungkapkan, Pemerintah Kabupaten Rote Ndao melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu terus melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap penyampaian laporan kegiatan penanaman modal oleh pelaku usaha di Kabupaten Rote Ndao.

Baca juga: Bupati Paulina Pimpin Upacara HUT ke-21 Kabupaten Rote Ndao

Armis menyebut, pelaporan penanaman modal / realisasi investasi untuk tiga tahun terakhir di Kabupaten Rote Ndao menunjukan kenaikan yang cukup signifikan yakni tahun 2020 sebanyak Rp.28.433.000.000, tahun 2021 sebanyak Rp.119.500.000.000, tahun 2022 sebanyak Rp.249.112.000.

"Oleh karena itu, saya memberi apresiasi kepada para pelaku usaha di Kabupaten Rote Ndao baik Penanaman Modal Asing (PMA), Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan UMKM," jelas Armis.

Bagi dia, karena kondisi ini turut menggerakan roda perekonomian di Kabupaten Rote Ndao yang bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, untuk tahun 2023, pemerintah berharap para pelaku usaha terus bekerja keras pada bidang usaha masing-masing.

Menurutnya, lewat kegiatan LKPM online, pemerintah berharap pelaku usaha dapat mengikuti dan memahami materi yang disampaikan, agar dapat diaplikasikan dalam dunia usaha demi kemajuan investasi di Kabupaten Rote Ndao.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada panitia yang telah merancang dan melaksanakan kegiatan ini," ucap Armis. (Rio) 

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved