Deretan Pencetak Gol Termuda di Liga Indonesia Ada Dua Nama Pemain NTT

POS-KUPANG.COM- Kompetisi kasta teratas sepak bola Indonesia Liga 1 mulai bergulir sejak 2016-2017 dan beberapa catatan rekor berhasil tercipta misalnya pencetak gol termuda belum semua mengetahuinya.

Saat ini tengah bergulir Liga 1 2023/2024 diikuti 18 klub mulai digulirkan sejak 1 Juli 2023 lalu.

Berikut ini disajikan pencetak gol termuda ada dua nama pemain asal Nusa Tenggara Timur (NTT) yakni Marselino Ferdinan dan Frengky Missa.

Mengutip dari Timnas.co, tercatat rekor gol terbanyak sepanjang sejarah milik penyerang Bali United asal Belanda, Sylvano Comvalius, yang berhasil mencetak 37 gol pada musim 2016-2017, hingga rekor 11 gol milik Ramadan Sananta bersama PSM pada musim 2022-2023.

Rekor 11 gol milik penyerang yang kini berseragam Persis Solo tersebut menjadi rekor gol terbanyak yang dicetak oleh pemain lokal dibawah usia 21 tahun.

Walau menjadi mencetak rekor, Ramadhan Sananta tidak masuk dalam daftar pencetak gol termuda dalam sejarah Liga 1.

Berikut daftar nama pemain pencetak gol termuda dan nasibnya.

1. Gunansar Mandowen

Pemain kelahiran Sarmi, 14 November 2000 ini berhasil pecahkan rekor sebagai pemain termuda pertama yang mencetak gol di Liga 1.

Gunansar Mandowen berhasil mencetak gol perdananya di Liga 1 musim 2017-2018 saat masih membela Persipura Jayapura.

Baca juga: Liga Indonesia, Berikut Deretan Pemain Bola Pewaris Bakat Sang Ayah 

Usianya pemain yang bisa beroperasi sebagai gelandang tengah dan sayap sewaktu mencetak gol adalah 17 tahun 4 bulan dan 24 hari.

Gol tersebut dia cetak pada laga pekan ke-3 saat Persipura menjamu PS-Tira.

Gunansar Mandowen digadang-gadang akan menjadi pemain yang akan bersinar. Panggilan membela Timnas Indonesia U-23 pun berhasil dia dapatkan pada tahun 2021.

Sayang, sinar Mandowen malah meredup. Padahal dia jarang dibekap oleh cedera.

Kini Gunansar Mandowen masih tercatat sebagai pemain PSM Makassar dengan status pinjaman dari Persipura setelah didatangkan pada putaran kedua musim lalu dan jarang mendapatkan kesempatan bermain.