Jennifer Dun Masih Dituduh Pelakor, Kini Heboh Usai Lepas Hijab Saat Dampingi Faisal Harris Nyaleg

POS KUPANG.COM -- Jennifer Dun kembali bikin kontroversi saat sebutan pelakor masih melekat dengan dirinya usai merebut Faisal Haris dari pelukan Sarita Abdul Mukti sebagai istri

Kini, Jennifer Dun kembali bikin kontroversi. Ia dengan berjalan lenggang dengan tidak lagi mengenakn hijab saat mendampingi Faisal Harris

Diketahui , Jennifer Dunn diketahui kini pilih lepas hijab.

Begini penampilan terbaru Jennifer Dunn usai lepas hijab saat dampingi Faisal Harris nyaleg.

Apa penampilan Jennifer Dunn awet muda bak ABG?

Baca juga: Sarita Abdul Mukti Lebaran Bareng Mantan Suami Hingga Momen Haru , Jennifer Dun Kemana?

Sosok Jennifer Dunn tampaknya memang tak pernah sepi dari perbincangan publik.

Bagaimana tidak, Jennifer Dunn menjadi salah satu artis yang kerap terkena kontroversi.

Seperti beberapa waktu lalu, nama Jennifer Dunn menjadi sorotan publik karena dituding menjadi orang ketiga.

Pasalnya, Jennifer Dunn sempat dilabrak oleh Shafa Harris yang bak tak terima rumah tangga orang tuanya hancur karena sang artis.

Setelah aksi pelabrakan itu, Jennifer Dunn disebut-sebut sebagai orang ketiga dalam rumah tangga Faisal Harris dan Sarita Abdul Mukti

Baca juga: Sudah Move On? Sarita Abdul Mukti Ungkap Rasanya Lihat Pelakor Suaiminya,Tak Emosi Lihat Foto Jedun

Banyak netizen yang menuding Jennifer Dunn yang menjadi penyebab rumah tangga Sarita Abdul Mukti dan Faisal Harris kandas di tengah jalan.

Hal itu dikarenakan pada saat itu Faisal Harris masih berstatus sebagai suami Sarita Abdul Mukti dan tega berselingkuh dengan Jennifer Dunn

Meski kini sudah jadi istri Faisal Harris, tampaknya predikat pelakor masih tertanam dalam diri Jennifer Duun.

Tak hanya itu, ia juga kerap dihujat emak-emak seantero Indonesia karena predikatnya sebagai pelakor.

Baca juga: Jennifer Dunn Curhat ke Hotman Paris, Cerita Lain di Balik Kontroversi pun Terkuak : Apa Salahnya?

Beberapa waktu lalu, Jennifer Dunn kembali tuai kontroversi di kalangan publik.