Politani Kupang
Politani Negeri Kupang, Perguruan Tinggi Negeri di NTT dengan SPP Termurah
Jermias mengatakan, UKT berarti tak ada lagi pungutan-pungutan yang lain kecuali seragam dan toga. Itu pun mahasiswa yang sendiri membelinya.
Penulis: Paul Burin | Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Direktur Politeknik Pertanian (Politani) Negeri Kupang, Johanis A. Jermias S.Pt., M.Sc, mengatakan, satu-satunya kampus negeri di NTT dengan uang kuliah tunggal (UKT) termurah, yakni Politani Negeri Kupang. Di sini, UKT termurah dipatok Rp 500 ribu dan tertinggi Rp 2.500.000 per semester per anak.
"Kami juga memiliki fasilitas praktik yang representatif. Para dosen yang mumpuni serta selalu bekerja total membantu mahasiswa," kata Jermias ketika ditemui di kampus itu, Kamis, 15 Juni 2023.
Jermias mengatakan, UKT berarti tak ada lagi pungutan-pungutan yang lain kecuali seragam dan toga. Itu pun mahasiswa yang sendiri membelinya.
Baca juga: 36 Dosen Politani Negeri Kupang Ikut Pelatihan Asesor Kompetensi
Selain UKT yang murah ia menjelaskan bahwa kampus itu menyediakan beasiswa. Beasiswa datang dari pemerintah pusat, swasta, misalnya dari Lippo dan kampus Politani sendiri. Tiap tahun kata dia, kampus Politani Negeri Kupang menyediakan beasiswa untuk 100 orang anak dengan nilai Rp 2 juta per semester per anak.
Tentang kenyamanan berkuliah ia mengatakan, selain fasilitas yang sungguh memadai, para dosen secara total akan membantu setiap mahasiswa agar lekas menyelesaikan studinya. Dengan sistim pendidikan vokasi (komposisi praktik 70 persen) diyakini mahasiswa akan sungguh terampil jika sudah kembali ke masyarakat. Khusus mahasiswa yang mencapai 14 semester kata dia, telah ada kesepakatan mendapat perhatian serius dari dosen pembimbing.
Ia juga menyinggung mahasiswa yang drop out (DO) semata-mata karena tak terlihat di kampus, bukan karena faktor akademis. Jika ia hadir di kampus, maka tugas lembaga melalui instrumen-instrumennya mendorong mereka untuk segera menuntaskan studinya. Ada juga mahasiswa yang tugas-tugas akademik sudah selesai, tapi belum berani untuk ujian.
Jika demikian mahasiswa itu harus diberi spirit karena tiap orang dengan kesulitan masing-masing. Dosen kata dia harus bisa mendeteksinya. " Di luar kampus kesulitannya jauh lebih rumit. Kampus juga merupakan ajang untuk melatih diri agar kelak mahasiawa mampu beradaptasi di tengah masyarakat," katanya.
Baca juga: Politani Kupang Bantu Mahasiswa dan ASN Dalam Layanan Kesehatan Gratis
Jermias juga mengatakan bahwa Webometrics, sebuah lembaga pemeringkatan kampus di seluruh dunia telah menempatkan Politani Kupang sebagai nomor urut satu untuk semua kampus di NTT.
Lembaga yang berkedudukan di Spanyol ini memiliki kriteria penilaian tersendiri seperti keterlihatan dan keterbacaan kampus itu. Sudah dua semester ini Politani Kupang menempati rengking teratas untuk semua kampus di NTT.
Di level nasional kata Jermias, kampus ini menempati urutan ke- 93 sedangkan untuk Politeknik seluruh Indonesia menempati urutan ketiga baik negeri maupun swasta. " Tantangannya adalah bagaimana kita berusaha untuk pertahankan," katanya. (pol)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.