Ganjar Pranowo Satu Mobil dengan Presiden Jokowi, Karyano Sebut: Hubungan Mereka Baik-baik Saja

POS-KUPANG.COM – Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah tak pernah jauh dari Presiden Jokowi. Selama orang nomor satu di Indonesia itu melakukan kunjungan kerja di Jawa Tengah, keduanya selalu bersama-sama.

Fakta itu tampak saat Presiden Jokowi berada di daerah itu selama 5-9 April 2023. Dalam rentang waktu itu, Jokowi dan Ganjar terlihat sangat akrab.

Kedekatan antara kedua Kader PDIP ( Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ) itu kini jadi sorotan publik.

Apalagi selama berada di Jawa Tengah, Ganjar Pranowo selalu satu mobil dengan Presiden Jokowi, mulai dari meninjau pasar hingga Sholat Taraweh berjamaah.

Atas fakta itulah, Direktur Eksekutif IPI ( Indonesian Public Institute ) Karyano Wibowo, angkat bicara. Dia mengatakan bahwa peristiwa itu menjadi bukti bahwa hubungan Presiden Jokowi dengan Ganjar Pranowo baik-baik saja. 

“Kebersamaan Presiden dengan Ganjar itu sebagai tanda bahwa hubungan keduanya baik baik saja. Tidak ada masalah di antara mereka,” kata Karyono kepada Tribunnews.com, Rabu, 12 April 2023.

Baca juga: Prabowo Subianto Ungguli Ganjar Pranowo, Djayadi Hanan: Ini Pertama Kali Walau Tidak Signifikan

Dikatakannya, polemik kegagalan Indonesia jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 yang disinyalir karena adanya penolakan Kepala Daerah, tidak mengganggu hubungan Presiden dengan Ganjar Pranowo.

Menurut Karyono perbedaan pendapat antara Presiden dengan Kepala Daerah merupakan hal biasa di negara demokrasi. 

“Selain itu saya yakin, Presiden memahami posisi Ganjar yang bukan hanya sebagai Kepala Daerah tetapi juga sebagai kader partai,” katanya.

Oleh karenanya Karyono menilai dukungan Presiden kepada Ganjar pada Pilpres 2024 tidak berubah.

Presiden memberikan endorsement pada Ganjar di Pilpres 2024 meskipun tidak diucapkan secara eksplisit.

Ganjar diyakini sebagai Capres yang bisa melanjutkan program-program Presiden Jokowi

“Dukungan Presiden kepada Ganjar tidak akan berubah. Ganjar memiliki banyak kelebihan sehingga dukungan Presiden akan diberikan kepadanya, mulai dari satu partai dengan Presiden, memiliki pengalaman sebagai kepala daerah, dan memiliki elektabilitas tinggi dalam sejumlah survei,” pungkasnya. (*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS