Berita Sikka

Angka Pengangguran di Kabupaten Sikka Capai 7769 Orang

Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sikka mencatat angka pengangguran mencapai 7789 orang atau 4,51 persen

Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/ALBERT AQUINALDO
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sikka, Valerianus Samador saat diwawancarai terkait angka pengangguran di Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Kamis, 14 April 2023. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Albert Aquinaldo

POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sikka mencatat angka pengangguran mencapai 7789 orang atau 4,51 persen dari 172.333 angkatan kerja.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sikka, Valerianus Samador menjelaskan, guna menekan angka pengeluaran tersebut, pihaknya melakukan tiga strategi yakni meningkatkan daya saing.

"Meningkatkan daya saing itu salah satunya dengan meningkatkan kompetensi dan produktivitas kerja, para pencari kerja ini kita libatkan mereka dalam pelatihan-pelatihan kompetensi lalu ada pelatihan berbasis masyarakat, itu mereka kita kirim ke beberapa lembaga pelatihan di Kabupaten Sikka," jelas Valerianus Samador.

Baca juga: Banjir Genangi Badan Jalan Nasional di Sikka, Pemotor Nyaris Tergelincir 

Strategi kedua yang dilakukan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sikka, lanjut Valerianus yakni pengembangan perluasan kesempatan kerja, salah satunya yakni memberdayakan tenaga kerja mandiri.

"Dari pendidikan dan pelatihan, dia diberdayakan untuk mampu menciptakan lapangan kerja sendiri berdasarkan kompetensi dia lalu kita fasilitasi dia akses modal dari KUR, pola pengembangan kesempatan kerja berikutnya itu dengan pola padat karya, itu untuk setengah pengangguan, itu musim-musim tertentu itu bebas, kita arahkan untuk padat karya," jelas dia.

Strategi ketiga, lanjut Valerianus Samador yakni optimalisasi penempatan tenaga kerja yakni dengan merebut peluang kerja di luar wilayah Kabupaten Sikka yakni program Antar Kerja Antar Daerah (AKAD) dan Antar Kerja Antar Negara (AKAN).

Baca juga: Danrem 161/Wira Sakti Ajak Prajurit 1603/Sikka Dukung Program Pemerintah Tekan Angka Stunting

Untuk AKAD, Valerianus menyebutkan pihaknya sering mengirim tenaga kerja dari Kabupaten Sikka untuk bekerja di luar wilayah Kabupaten Sikka yang rata-rata lulusan SMA/SMK.

Sedangkan untuk AKAN, jelas Valerianus, pihaknya juga sudah beberapa kali mengirim tenaga kerja Kabupaten Sikka ke Singapura dan Malaysia.

Namun, kata dia, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sikka belum bisa mengukur persentase penyerapan angka pengangguran dengan tiga strategi tersebut karena baru dimulai.

"Kita belum bisa ukur, ini kan kita baru mulai, nanti kita lihat itu di tahun depan, nanti kita evaluasi," ujarnya. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved