Berita Kota Kupang
KUB Nelayan Angsa Laut di Kota Kupang Keluhkan Pendapatan Berkurang Imbas Cuaca Buruk
Hal ini disebabkan karena KUB Nelayan Angsa Laut tidak bisa melaut karena gelombang tinggi dan angin serta curah hujan yang tinggi
Penulis: Ray Rebon | Editor: Eflin Rote
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Nelayan di Kota Kupang khususnya Kelompok Usaha Bersama atau KUB Nelayan Angsa Laut mengeluhkan hasil tangkapan ikan yang berkurang sejak satu minggu terakhir.
Hal ini disebabkan karena KUB Nelayan Angsa Laut tidak bisa melaut karena gelombang tinggi dan angin serta curah hujan yang tinggi sejak 8 April 2023 atau sejak BMKG mengeluarkan imbauan prakiraan potensi cuaca ekstrem di wilayah NTT.
Ketua KUB Nelayan Angsa Laut, Muhammad Doken mengatakan sudah 5 hari tidak melaut karena dampak cuaca beberapa hari ini.
Baca juga: Dampak Cuaca Buruk, Sudah Lima Hari Kelompok Nelayan Angsa Laut Tidak Melaut
Dampak lain, kata Dewa terhadap pengasilan kelompok nelayan mereka yang tidak turun melaut.
"Kami sudah berhenti melaut lima hari, jadi berdampak pada pendapatan kami," tuturnya.
Menurut prediksi BMKG terpantau adanya Bibit Siklon Tropis 98S di Laut Arafuru. Dampak tidak langsung dari bibit siklon tropis 98S terhadap cuaca di NTT yaitu adanya potensi peningkatan intensitas curah hujan dan peningkatan kecepatan angin.
Kondisi yang diprakirakan BMKG akan berlangsung sejak tanggal 08-11 April 2023 besok. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS