Prakiraan Cuaca
Cuaca Hari Ini, Termasuk NTT, BMKG Sebut 5 Provinsi Ini Berstatus Siaga Hujan Lebat
BMKG memprediksi cuaca hari ini akan diwarnai hujan lebat. Ada 5 Provinsi, termasuk NTT, berstatus Siaga Hujan Lebat
POS-KUPANG.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG ) mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca hari ini. Termasuk NTT, ini 5 Provinsi berstatus Siaga Hujan Lebat hari ini, Jumat 7 April 2023.
BMKG juga mengingatkan masyarakat di NTT dan 4 Provinsi tersebut agar mewaspadai Bencana Hidrometeorologi sebagai dampak dari hujan lebat tersebut.
Nah, 5 Provinsi berstatus Siaga Hujan Lebat tersebut yakni Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, NTT, dan Maluku.
Dijelaskan BMKG, hujan lebat yang akan melanda 5 Provinsi termasuk NTT hari ini dipicu oleh munculnya dua bibit siklon tropis 90W dan 98S di Samudera Pasifik di Utara Papua dan di Laut Arafura
Baca juga: Prediksi BMKG Cuaca NTT Hari Ini,15 Daerah Patut Waspadai Cuaca Buruk
Menurut BMKG, keduanya berdampak kepada cuaca hari ini di wilayah Indonesia Timur.
Pertama, bibit siklon tropis 90W disebutkan memiliki kecepatan angin maksimum 15 knot dan tekanan udara minimum sebesar 1007 mb serta bergerak ke arah barat.
Badai tropis ini membuat hujan lebat atau sedang di Maluku Utara, Papua Barat dan Papua.
Begitu juga dengan angin kencang di Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua.
Baca juga: Ada Bibit Siklon 98S di NTT
Kedua, bibit siklon tropis 98S terpantau di Laut Arafura dengan kecepatan angin maksimum 20 knot dan tekanan udara minimum sebesar 1004 mb serta bergerak ke arah barat daya.
Dampak tidak langsung dari bibit siklon ini menambahkan potensi cuaca buruk di wilayah yang telah terdampak 90W.
Lebih tepatnya, BMKG menyatakan 98S menyebabkan hujan lebat atau sedang di NTT, Maluku, Maluku Utara, Papua Barat dan Papua.
Angin kencang terjadi di NTT, Papua Barat dan Papua. Juga menyebabkan gelombang tinggi (2,5 - 4,0 meter) di perairan selatan Kepulauan Sermata - Kepulauan Babar, Laut Arafura bagian barat dan Laut Arafuru timur Kepulauan Aru. Gelombang sangat tinggi (4,0 - 6,0 meter) di Laut Arafura bagian barat.
Meski begitu, menurut BMKG, potensi bibit Siklon Tropis 90W dan 98S untuk tumbuh menjadi siklon tropis pada hari ini dalam kategori Rendah.
Faktor lainnya yang berdampak kepada cuaca hari ini menurut BMKG, yakni daerah konvergensi yang memanjang dari Kepulauan Mentawai hingga Lampung, dari Sumatera Selatan hingga Selat Karimata, dari Kalimantan Barat dan Malaysia hingga Selat Makassar.
Ada pula yang dari perairan selatan Kalimantan Tengah hingga Selat Makassar, dari Jawa Tengah hingga Laut Jawa, dari perairan selatan NTB hingga Perairan barat Sulawesi Selatan, di Sulawesi bagian tengah, dari Maluku hingga Papua Barat, di Samudera Pasifik utara Maluku Utara - Papua Barat, dan dari Papua hingga Papua Nugini.
BMKG juga memantau daerah pertemuan angin (konfluensi) dari Kalimantan Utara hingga Gorontalo.
Seluruh kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar bibit siklon tropis dan di sepanjang daerah konvergensi atau konfluensi tersebut. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.