Piala Dunia U20

Plt Menpora Sebut Pemerintah Lobi FIFA Soal Partisipasi Timnas Israel

Pemerintah telah mengajukan sejumlah prasyarat kepada FIFA terkait keikutsertaan Timnas Israel dalam Piala Dunia U-20 di Indonesia.

Editor: Alfons Nedabang
KOMPAS.com/ANDI HARTIK
Plt Menpora Muhadjir Effendy. Ia mengungkapkan pemerintah melobi FIFA untuk partisipasi Timnas Israel di Piala Dunia U-20. 

Senada dengan Ganjar, Gubernur Bali Wayan Koster juga menolak kehadiran Timnas Israel karena tidak sesuai dengan kebijakan politik Indonesia.

"Kami mohon agar Bapak Menteri mengambil kebijakan untuk melarang Tim dari Negara Israel ikut bertanding di Provinsi Bali," kata Koster dalam suratnya.

"Kami, Pemerintah Provinsi Bali menyatakan menolak keikutsertaan Tim dari Negara Israel untuk bertanding di Provinsi Bali," ujarnya lagi.

Di sisi lain, Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia, Hikmahanto Juwana menilai penolakan datangnya Timnas Israel untuk berlaga di Indonesia oleh sejumlah politikus patut disayangkan.

Pasalnya, hal ini menandakan seolah warga Israel atau negara yang diwakilinya oleh timnas adalah sesuatu yang haram untuk hadir di Indonesia.

Menurutnya, yang seharusnya ditentang oleh masyarakat dan pemerintah Indonesia ialah kebijakan zionis Israel yang mengambil paksa dan menduduki tanah rakyat Palestina.

Baca juga: Kepala Daerah Ramai-ramai Tolak Timnas Israel

"Penolakan Timnas Israel oleh sebagian masyarakat di Indonesia, sejumlah Kepala Daerah maupun politikus patut disayangkan. Yang ditentang seharusnya adalah kebijakan pemerintah zionis Israel yang mengambil paksa dan menduduki tanah rakyat Palestina," kata Hikmahanto dalam siaran pers, Senin 27 Maret 2023.

Sementara itu, Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al Shun telah menyatakan tidak keberatan dengan datangnya Timnas Israel. Bahkan, pihaknya menyerahkan keputusan pada Indonesia terkait kedatangan tersebut.

Ia mengatakan, kepesertaan masing-masing negara yang ikut serta dalam event bergengsi tersebut tidak ada kaitannya dengan masalah suka atau tidak suka.

"Tentu saja kepesertaan masing-masing negara yang ikut dalam event ini tidak ada keterkaitannya dengan masalah suka atau tidak suka dengan negara-negara yang ikut serta tersebut," kata Zuhair dalam konferensi pers di Kedubes Palestina, Jakarta, Rabu 15 Maret 2023.

Zuhair menyebut bahwa setiap federasi sepak bola di dunia memiliki ketentuannya masing-masing pada kompetisi yang digelarnya. Adapun kedatangan Timnas Israel ke Indonesia merupakan bagian dari kompetisi Piala Dunia U20 yang sudah berjalan dengan berbagai aturan yang berlaku. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved