Berita Kota Kupang

George Hadjoh Sebut Toleransi Sebagai Alat Pemersatu 

Penjabat Wali Kota Kupang George M Hadjoh, menyebut toleransi warga di Kota Kupang sebagai alat pemersatu. 

Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/IRFAN HOI 
PENJABAT - Penjabat Wali Kota Kupang George M Hadjoh    

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Penjabat Wali Kota Kupang George M Hadjoh, menyebut toleransi warga di Kota Kupang sebagai alat pemersatu. 

Berbagai perbedaan yang ada, menurut dia sebagai landasan yang kuat mempersatukan semua golongan. 

"Semangat toleransi antara umat beragama yang ada di Kota Kupang merupakan kekayaan luar biasa yang memberi kesan hebat dan menuai apresiasi dari orang-orang yang datang berkunjung," katanya, Kamis 23 Maret 2023. 

Baca juga: Indahnya Toleransi, Ratusan Anak SD Lintas Agama di Sikka Ikuti Pawai Jelang Ramadhan 

Karena itu dia berharap toleransi tersebut terus dijaga dan dipelihara oleh seluruh warga Kota Kupang.  Pemerintah yang berfungsi sebagai fasilitator dan regulator,  menurutnya akan berusaha untuk selalu hadir dalam setiap kegiatan keagamaan. 

Kegiatan kolaborasi antar umat beragama yang membangun kebersamaan harus didukung dan terus didorong. 

George menambahkan pada tahun 2023 ini, Pemkot Kupang bersama FKUB  akan berupaya menambah lagi jumlah kampung kerukunan di Kota Kupang, yang menjadi  salah satu indikator indeks toleransi di Kota Kupang sebagai kota kasih. 

Dalam imbauannya kepada seluruh warga Kota Kupang, dia mengutip pesan para pendiri bangsa, 'bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh'. 

Baca juga: Yunus Takandewa Sebut NTT Telah Membumikan Toleransi

“Sebagai bangsa besar, yang terdiri dari keanekaragaman suku, agama dan ras, mari kita bersama isi pembangunan bangsa ini dengan hal-hal yang baik,” imbaunya. 

Ketua PHBI Kota Kupang, Drs. Ambo M.Si  mengakui nuansa yang dibangun oleh para tokoh dalam sebuah kebersamaan, saling menghargai dan saling memberi dukungan di Kota Kupang sudah sangat nyata. 

Oleh karena itu, menurutnya menjadi tanggung jawab umat beragama untuk terus menjaga toleransi agar jangan sampai terpecah belah. 

Keterlibatan pemerintah daerah dalam mendukung  semangat toleransi dan memberikan pandangan yang baik  tentang  kerukunan umat beragama di kota ini dari menurutnya juga sudah sangat baik.

Hal senada juga disampaikan Ketua PHDI Kota Kupang, I Wayan Susana.  Menurutnya warga Kota Kupang sudah bisa merawat keberagamaan dengan baik. 

Terlihat dari semua elemen yang sudah terlibat, serta pemerintah yang sudah menyiapkan ruang melalui FKUB dan juga pemuda-pemuda untuk saling bahu membahu dalam perayaan-perayaan hari besar keagamaan.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved