Tinju Dunia
Tinju Dunia, Batal Lawan Ivan Redkach, Adrien Broner Hadapi Henk Lundy
Tinju dunia, setelah batal melawan Ivan Redkach, Adrien Broner mendapat lawan pengganti, Henk Lundy
POS-KUPANG.COM - Tinju dunia, setelah batal melawan Ivan Redkach, Adrien Broner mendapat lawan pengganti, Henk Lundy.
Duel Tinju dunia Adrien Broner melawan Henk Lundy akan digelar di Gateway Center Arena, George, AS, 25 Februari 2023.
Menurut promotor BLK Prime, duel Adrien Broner (34-4-1-1(NC), 24 KO) melawan Henk Lundy tidak kalah menariknya dibandingkan duel Adrien Broner melawan Ivan Redkach.
“Broner vs Lundy menjanjikan pertarungan mendebarkan dan penuh aksi antara dua pejuang yang telah teruji dan berjanji untuk berperang,” kata pihak BLK sebagaimana dikutip sportanews.com.
Dilanjutkan, kombinasi kecepatan dan kekuatan Adrien Broner beradu dengan kekuatan dan tekad Henk Lundy. Ini pasti akan membuat malam Tinju dunia yang takkan terlupakan,” kata pihak BLK lagi.
Namun, yang tak diungkap oleh BLK adalah fakta Henk Lundy sudah berusia 39 tahun sementara Adrien Broner 33 tahun.
Selain itu, Henk Lundy juga mencetak rekor 31-12-1, 14 KO). Ia 6 kali dalam 8 pertarungan terakhir, 3 di antaranya berturut-turut.
Baca juga: Tinju Dunia, De La Hoya Menerima Kontrak Untuk Pertarungan Davis-Garcia
Melihat adanya perbedaan kedua petinju, berapa ronde Henk Lundy bisa bertahan melawan Adrien Broner?
Duel Adrien Broner vs Henk Lundy ini akan berdampingan dengan laga Mickey Bey vs Tevin Farmer di Gateway Center Arena, George, AS, 25 Februari.
Sejujurnya, orang lebih menunggu pertarungan Tinju dunia Adrien Broner vs Ivan Redkach. Namun, Ivan Redkach mengundurkan diri.
Dalam cuitannya di Twitter, Ivan Redkach menulis alasannya mundur.
“Ada banyak orang jahat dalam tinju yang merusak kehidupan petinju, menghancurkan impian mereka. Itu menyakitkan saya, saya sudah selesai dengan tinju. Saya setia pada tinju (tetapi) ketika tangan seorang petinju terikat, dia tidak bisa bertarung,” tulisnya.
Dalam tweet berikutnya, Ivan Redkach menulis, "Terima kasih banyak BLK atas kesempatannya."
Dalam wawancara dengan wartawan Abraham Gonzalez dari New York, promotor Redkach, Joe DeGuardia, menuding BLK Prime berinisiatif melakukan pembicaraan langsung dengan Ivan Redkach.
BLK juga melakukan perubahan sendiri dalam kontrak pertarungan tanpa melibatkan dirinya, termasuk pertarungan dari bobot 144 (antara welter ringan ke welter) ke 147 (kelas welter).
Baca juga: Hasil Tinju Dunia, Petinju Nigeria Cuma Butuh 10 Ronde Kuburkan Ambisi Petinju AS
Perjanjian itu menguntungkan pihak Broner. Misalnya, jika Broner kelebihan bobot, ia takkan kena penalti.
Perselisihan antara Ivan Redkach dan DeGuardia itulah yang nampaknya membuat Redkach memilih mundur. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.