Berita Kota Kupang
Peduli Lingkungan, Jemaat GMIT Syalom Airnona Kupang Tanam 100 Anakan Pohon
Jemaat GMIT Syalom Airnona Kota Kupang peduli lingkungan. Pada Sabtu (17/12/2022), mereka menanam 100 anakan pohon.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Jevon Agripa Dupe
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Jemaat GMIT Syalom Airnona Kota Kupang peduli lingkungan. Pada Sabtu (17/12/2022), jemaat yang terdiri dari anak sekolah minggu, pemuda dan guru PAR menanam 100 anakan pohon.
Adapun lokasi penghijauan yaitu halaman Gedung PAR GMIT Syalom Airnona, Kelurahan Bakunase, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang. Anakan pohon terdiri dari sirsak, jambu, pinang dan ketapang.
Sebelum penanaman anakan pohon, kegiatan Natal Hijau ini juga dilaksanakan senam bersama.
Ketua Panita Natal Hijau GMIT Syalom Airnona, Dominggus Mone mengatakan, kegiatan Natal Hijau bertujuan untuk menghidupkan lingkungan dan jemaat.
Ia berharap pohon yang ditanam dapat dinikmati generasi muda. ”Harapannya ketika panitia dibubarkan tanaman akan tetap hidup untuk generasi berikut,” ujarnya.
Bendahara Pengurus PAR Sinode GMIT, Dorce Yusuf Dima menyampaikan bahwa kegiatan tersebut bermakna agar anak dan remaja mencintai lingkungan.
”Natal Hijau punya maksud anak dan remaja untuk mencintai lingkungan,” ujar Dorce Yusuf Dima.
Baca juga: Jemaat GMIT Kaiseria Kota Kupang Terima Bingkisan Natal dan Tahun Baru
Baca juga: Perhimpunan INTI Kota Kupang Rayakan Natal Bersama Para Petugas Kebersihan
Ia mengimbau agar seluruh jemaat lebih melestarikan lingkungan. ”Mari cintailah lingkungan, kita juga ikut bertanggung jawab dalam kelestarian alam melalui kegiatan nyata,” imbaunya.
Menurutnya, Natal Hijau dijadikan kegiatan yang urgen kedepannya. ”Kita mau melestarikan natal hijau ini sebagai hal yang urgen dan dapat dilaksanakan setiap tahunnya,” katanya.
Wakil Ketua Majelis Jemaat GMIT Syalom Airnona, Pdt. Marselintje J Ay-Touselak, STh menyampaikan bahwa tidak hanya kegiatan Natal Hijau yang menjadi kegiatan menyongsong Natal tetapi juga kegiatan perkunjungan kasih.

Ia mengimbau agar jemaat dapat merefleksikan diri menyongsong perayaan Natal.
”Karena tahun lalu kita bergumul dengan Covid, nilai persaudaraan kita sedikit mengendur. Lewat kegiatan ini, tiap-tiap keluarga merenungkan, memaknai persiapan diri untuk perayaan Natal,” ujarnya.
Ketua Majelis Jemaat GMIT Syalom Airnona, Pdt November Obhetan, STh berharap lewat kegiatan tersebut persekutuan jemaat lebih erat lagi, serta jemaat dapat melestarikan alam sebagai respon Natal. ”Natal yang nyata itu memberi tangan untuk melestarikan alam,” ujarnya. (cr22)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS