Berita Sikka

P5 di SMPK Frater Maumere, Fr.Sebastianus Mengaku Karya Siswa Luar Biasa

Profil Pelajar Pancasila merupakan kegiatan kokurikuler berbasis projek yang dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan karakter

Editor: Edi Hayong
POS-KUPANG.COM/ARIS NINU
PROGRAM P5-Kadis PKO Sikka membukaan kegiatan Pembelajaran Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) bagi siswa SMPK Frater Maumere, Jumat, 16 Desember 2022 pagi 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Arnold Welianto

POS-KUPANG.COM,MAUMERE- Kepala SMPK Frater Maumere, Fr.M.Sebastianus BHK. S.Ag mengajak semua civitas akademika di sekolahnya agar benar-benar mengikuti perayaan belajar dalam bentuk pameran hasil karya peserta didik dalam Pembelajaran Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan baik.

Di mana, kata Sebastianus Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila merupakan kegiatan kokurikuler berbasis projek yang dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan karakter sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila yang disusun berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan.

"Projek penguatan Profil Pelajar Pancasila sebagai salah satu sarana pencapaian Profil Pelajar Pancasila ini memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengalami pengetahuan sebagai proses penguatan karakter sekaligus kesempatan untuk belajar dari lingkungan sekitarnya.Karena itu SMPK Frater Maumere sebagai salah satu sekolah yang melaksanakan kurikulum merdeka secara mandiri. Selain itu, pembelajaran Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Untuk semester genap ini kami melaksanakan 2 tema projek yakni gaya hidup berkelanjutan dan kearifan lokal," katanya saat sambutan acara pembukaan P5 di sekolahnya, Jumat,16 Desember 2022 pagi.

Ia menjelaskan, dalam melaksanakan projek penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan 2 tema tersebut ternyata anak-anak kita sungguh luar biasa. Hal itu tampak dari kemauan, antusias, dan tanggungjawab mereka dalam melaksanakannya. Mereka melaksanakannya dengan penuh kesungguhan hati.

Baca juga: Momen Hari Guru Nasional di Sikka, Siswa SMPK Frater Maumere Bawakan Puisi dan Teater untuk Guru

"Dan hasilnya juga sungguh luar biasa. Dari kedua tema tersebut anak-anak kita dapat mengubah barang-barang bekas, sampah plastik dan sampah daun menjadi barang-barang yang bernilai ekonomis. Sedangkan tema kedua kearifan lokal anak-anak dapat mengolah pangan lokal dengan memberi sentuhan inovasi baru mulai dari rasa, tekstur, maupun tampilannya. Hasil dari kegiatan mereka dipamerkan dalam kegiatan perayaan belajar pada hari ini dan akan terus berlanjut sampai dengan malam hari nanti," paparnya.

Ia mengungkapkan, sekolah ini dengan bangga mengadakan pameran hasil karya peserta didik ini, bukan karena mau mencari sensasi karena sekolah ingin memberikan pembelajaran bermakna kepada peserta didik mulai dari proses perencanaan sampai pada pemanfaatan hasil sehingga mereka memperoleh pengalaman belajar yang utuh.

Apalagi, lanjutnya, ini merupakan kesempatan pertama dari sekian banyak kesempatan yang akan mereka alami ke depannya.

"Semoga menjadi pengalaman belajar yang luar biasa ini mampu menggerakkan, menggugah dan memotivasi mereka untuk terus belajar dan berkarya.Mari kita berikan dukungan dan apresiasi kepada anak-anak kita dengan mengunjungi stand-stand pameran yang ada. Dukungan serta apresiasi akan menjadi semakin sempurna jika berkenan membelinya," tutunya.

Baca juga: Program English Day di SMPK Frater Maumere Setiap Selasa dan Jumat

Soal harga, kata Fr. Sebastianus, pasti ramah kantong tapi perkara kualitas produk semuanya aduhai karena asli hasil karya anak-anak. Yang lebih penting dari itu semua bahwa di dalam keseluruhan proses pembelajaran projek menjadi wahana penguatan Profil Pelajar Pancasila.

"Di sana ada kerjasama, ada saling sharing ide/gagasan, ada gotong-royong, ada kreativitas, ada inovasi dan nilai-nilai positif lainnya yang mereka dapatkan dan mereka alami selama kegiatan berlangsung," ungkapnya.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS 

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Komentar

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved