Berita Nagekeo

Progres Pengerjaan Waduk Lambo Capai 6,20 Persen

Waduk Lambo terletak di Desa Labolewa, Kecamatan Aesesa Selatan, Kabupaten Nagekeo, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/TOMMY MBENU NULANGI
Progres pengerjaan proyek strategis nasional Waduk Lambo yang diupdate per tanggal 16 November 2022. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi

POS-KUPANG.COM, MBAY - Progres pelaksanaan pembangunan Bendungan Mbay atau Waduk Lambo telah mencapai 6,20 persen dari target 8,80 persen.

Hal ini diungkap Pejabat Pembuat Komitmen ( PPK ) Bendungan SNVT Pembangunan Bendungan II BWS NT II Ditjen SDA Kementerian PUPR, Yohanes Pabi, Jumat 26 November 2022.

Waduk Lambo terletak di Desa Labolewa, Kecamatan Aesesa Selatan, Kabupaten Nagekeo, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Baca juga: Porprov NTT 2022, Petinju SBD Menang TKO Ronde Pertama Atas Petinju Nagekeo

"Untuk pekerjaan paket satu masih mengalami deviasi atau minus sebesar 2,60 persen," ujarnya.

Ia menjelaskan, pekerjaan ruang lingkup paket satu meliputi pekerjaan pembangunan/relokasi jalan, pekerjaan main dam dan pekerjaan fasilitas umum yang ada di lokasi proyek.

"Secara kumulatif, terjadinya keterlambatan tersebut diakibatkan sebagian lahan area konstruksi hingga saat ini masih dipagari oleh warga Suku Kawa khususnya sisi kanan bendungan," jelasnya.

Ia mengaku, pemblokiran yang dilakukan karena kekecewaan akibat penundaan proses pembayaran untuk bidang tanah 196, 197, 198 dan 199 dimana pada nomor bidang tersebut merupakan area lahan yang sedang dikerjakan oleh kontraktor.

Baca juga: Polres Nagekeo Jual Barang Bukti BBM Jenis Solar dan Sewa Pakai Kapal Hasil Sitaan

Sedangkan untuk paket dua yang dikerjakan oleh PT. Brantas Abipraya (Persero) dengan ruang lingkup item pekerjaan terowongan pengelak dan spillway/pelimpah dengan pencapaian progres 5,47 persen dari target rencana 9,05 persen atau mengalami deviasi minus 3,58 persen.

"Penundaan pembayaran dilakukan karena ada persyaratan administrasi pembayaran yang belum sesuai," terangnya.

Ia menambahkan, saat ini persyaratan administrasi dari bidang-bidang tanah tersebut sudah lengkap dan diusulkan kembali oleh PPK Pengadaan Tanah BWS NT II ke LMAN.

"Mudah-mudahan secepatnya terealisasi pembayaran sehingga kami bisa mengejar keterlambatan tersebut," pungkasnya. (tom)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved