Anggaran Piala Dunia 2022 di Qatar, Negara-negara Dunia Terkejut

POS-KUPANG.COM - Piala Dunia 2022 di Qatar, yang diselenggarakan FIFA, akan dimulai pada Minggu 20 November 2022, ditandai opening ceremy pada pukul 21.00 WIB dan pertandingan perdana antara tuan rumah Qatar Vs Ekuador pada pukul 23.00 WIB.

Qatar negara Timur Tengah telah mengincar Piala Dunia 2022 tanpa mengeluarkan anggaran uang untuk acara atau acara olahraga apa pun sejauh ini.

Qatar negara Timur Tengah telah menetapkan pandangannya pada Piala Dunia 2022 dengan cara yang tidak pernah dihabiskan untuk acara atau pesta olahraga apa pun.

Dengan Piala Dunia 2022 FIFA ini, Qatar telah menggelontorkan uang untuk membuat tolok ukur bagi negara-negara dunia dan menarik wisatawan mancanegara.

Piala dunia FIFA mengejutkan dunia dengan menghabiskan sekitar 220 miliar dolar untuk turnamen dan persiapannya.

Tahukah Anda total pengeluaran yang dikeluarkan oleh Qatar, pendapatan yang diharapkan, dan seberapa penting persaingan ini bagi perekonomian Qatar?

Sebanyak 32 negara akan berpartisipasi dalam Piala Dunia 2022 di Qatar, turnamen sepak bola terbesar yang diadakan dari 20 November hingga 18 Desember 2022.

Pertandingan pertama dimulai pada 20 November 2022 antara Qatar dan Ekuador di Stadion Al Bayt di Al Khor. Pada 18 Desember, final akan dimainkan di Stadion Lusail.

Baca juga: Larangan Alkohol di Piala Dunia 2022, Presiden FIFA: Jangan Kritik Qatar, Kritik Saya

Sejak Qatar diumumkan sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022 pada tahun 2010, Qatar telah menghabiskan banyak uang untuk meningkatkan infrastrukturnya untuk piala dunia FIFA 32 negara, termasuk meningkatkan stadion sepak bola.

Qatar membangun 6 stadion sepak bola baru dan merenovasi dua stadion yang ada, bersama dengan tempat latihan, untuk turnamen tersebut.

Tawaran awal untuk ini direncanakan sebesar $4 miliar, tetapi total biaya telah meningkat menjadi $6,5 miliar-$10 miliar.

Dari sisa sekitar $210 miliar, telah dihabiskan untuk bandara, jalan baru, pusat inovasi dengan hotel, dan transit bawah tanah yang canggih.

Setiap minggu sejak 2010, FIFA dilaporkan telah menghabiskan sekitar $500 juta untuk Piala Dunia 2022. Qatar telah menghabiskan lebih dari $15 miliar untuk membangun kompleks perumahan di Doha yang dikenal sebagai 'The Pearl' dan sistem Metro Doha telah menghabiskan sekitar $36 miliar untuk berbagai layanan dan perbaikan.

Sementara Qatar menghabiskan $220 miliar, Rusia menghabiskan $11,6 miliar untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA pada tahun 2018, Brasil $15 miliar pada tahun 2014, Afrika Selatan $3,6 miliar pada tahun 2010, Jerman $4,3 miliar pada tahun 2006, Jepang $7 miliar pada tahun 2002, Perancis menghabiskan $2,3 miliar pada tahun 1998 , dan Amerika Serikat $500 juta pada tahun 1994.