Tinju Dunia

Tinju Dunia, Gilberto Ramirez Ingin Tuntaskan Balas Dendam Kekalahan Canelo dari Dmitry Bivol

Tinju dunia, Gilberto Ramirez bertekad untuk menuntaskan balas dendam Meksiko atas kekalahan Canelo dari Dmitry Bivol

Editor: Kanis Jehola
sportanews.com
BALAS DENDAM - Tinju dunia, Gilberto Ramirez bertekad untuk menuntaskan balas dendam Meksiko atas kekalahan Canelo dari Dmitry Bivol pada 5 November 2022. 

POS-KUPANG.COM - Tinju dunia, Gilberto Ramirez bertekad untuk menuntaskan balas dendam Meksiko atas kekalahan Canelo dari Dmitry Bivol.

Tekad itulah yang akan menjadi perhatian Gilberto Ramirez dalam duelnya melawan Dmitry Bivol di Etihad Arena, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, 5 November 2022.  

Sementara Dmitry Bivol, juara kelas berat ringan WBA kini hanya fokus pada dirinya untuk memastikan kemenangan atas penantangnya Gilberto Ramirez.

Baik Gilberto Ramirez maupun Dmitry Bivol, sama-sama belum terkalahkan sepanjang karier mereka di Tinju dunia. Karena itu, keduanya diprediksi akan bertarung habis-habisan.

Untuk mewujudkan ambisinya, Dmitry Bivol sudah menggenjot latihan di Abu Dhabi sejak 27 September 2022, atau lebih dari sebulan. Latihan didampingi pelatih Gennadiy Mashyanov.

Dalam sesi latihan terbuka di Gym Kane belum lama ini, Dmitry Bivol, 31 tahun, nampak lebih kuat, lebih cepat, dan lebih solid dibandingkan sebelumnya.

Saat ini Dmitry Bivol tinggal menjaga kondisi fisiknya agar benar-benar siap pada pertarungan nanti sekaligus memastikan takkan ada yang bisa membatalkannya, terutama cedera tak terduga.

Baca juga: Tinju Dunia, Duel Gervonta Davis vs Ryan Garcia di Ujung Tanduk, Stephen Espinoza Tawarkan Solusi

“Kami berlatih keras, kini tinggal menjaga kondisi fisik,” ujar Dmitry Bivol yang masih menjaga rekornya 20 kali naik ring tanpa kalah.

“Kami berada dalam kondisi terbaik, tinggal menjaganya saja. Kerja keras kini dikurangi, lebih pada menjaga fisik sekaligus memastikan saya dalam kondisi puncak pada malam pertandingan di Etihad Arena,” katanya sebagaimana dikutip dari sportanews.com.

Zurdo Ramirez, petinju kidal dengan pukulan keras asal Meksiko, naik ke kelas berat ringan pada 2019 dengan lima rekor kemenangan dan kini mencatat rekor 44 kali menang, 30 dengan KO.

Ia datang ke Abu Dhabi sebagai petinju Nomor 1 kelas berat ringan yang terakhir menghentikan Dominic Boesel.

“Setiap pertarungan tentu berat buat saya, tapi yang ini istimewa berat karena ia lawan yang luar biasa, yang datang untuk memastikan kemenangan,” tambah Dmitry Bivol.

Baca juga: Tinju Dunia, Duel Bivol vs Ramirez di Abu Dhabi, Balas Dendam Meksiko atas Kekalahan Canelo

“Ia belum pernah tahu bagaimana rasanya kalah, demikian juga saya. Saya menginginkan pertarungan Tinju dunia dengannya sejak 4 tahun lalu. Saya senang bahwa pada akhirnya akan terjadi. Dan bertarung kali pertama di Abu Dhabi jadi ekstraistimewa,” katanya.

“Ia datang untuk merebut sabuk gelar saya, tapi saya takkan memberikannya, jadi saya pastikan ini akan merupakan duel besar. Kami siap tampil 100 persen. Saya pastikan,” katanya.

“Tentu saya mengubah sedikit latihan saya karena saya berhadapan dengan lawan yang berbeda,” tambah Dmitry Bivol yang menyebut hanya melakukan sparing dengan petinju kidal selama di Abu Dhabi.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved