Tercatat 8 Kasus Positif Malaria, Kades Lewomada Sikka Imbau Warganya Waspada

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Arnold Welianto

POS-KUPANG.COM, MAUMERE- Kasus malaria di Desa Lewomada Kecamatan Talibura Kabupaten Sikka mengalami peningkatan. Saat ini tercatat 8 warga Desa Lewomada positif malaria.

Terhadap kasus malaria ini, Kepala Desa Lewomada Dominikus Pondeng mengimbau warganya untuk selalu waspada dengan menerapkan pola 4M plus.

Ketika ditemui di kediamannya, Minggu 23 Oktober 2022 pagi, Dominikus Pondeng menjelaskan, sejak mulai masuk musim hujan, dari petugas kesehatan Puskesmas Watubaing dan Pemerintah Desa Lewomada sudah memberi peringatan terhadap masyarakat terhadap penyakit DBD dan malaria.

"Desa Lewomada baru di tahun 2022 ini meningkat kasus malarianya jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya nol kasus malaria," katanya

Menurut Pondeng, untuk mencegah penularan kasus malaria, Pemerintah Desa Lewomada mengeluarkan surat imbauan kepada masyarakat di tiga dusun yaitu, Dusun Bokang, Hia dan Henga untuk melakukan Jumat Bersih bersama semua elemen masyarakat dengan menerapkan pola 4M plus.

Baca juga: Waspada Penyakit Malaria Menghantui, Kenali Gejala, Spesies Parasit hingga Cara Mencegahnya

"Setelah mendapat informasi dari pihak Puskesmas Watubaing, pemdes lalu mengeluarkan surat ke 3 dusun yaitu Bokang, Hia,dan Henga untuk melakukan Jumat Bersih bersama semua elemen masyarakat dengan 4M plus, membakar,menguras,membersikan semua kotoran sampah tempat-tempat penampungan air,got-got, yang mana menjadi sarang nyamuk," ujarnya. 

Ia berharap dengan adanya kegiatan bakti Jumat Bersih ini penyakit malaria bisa hilang dari Desa Lewomada.

Selain itu, Pemerintah Desa Lewomada sedang berupaya untuk membagikan kelambu untuk masyarakat setempat.

"Untuk sekarang kelambu baru di distribusikan dari pihak Puskesmas Watubaing hanya untuk pasien positif yang sedang di rawat, sedangkan untuk masyarakat umum lg di usahakan,"katanya.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS