Johanis Asadoma Kapolda NTT

Johanis Asadoma Kapolda NTT, Emi Nomleni Sebut  Kembali ke Rumahnya

Ketua DPRD NTT Emi Nomleni menyambut baik penempatan Jhoni Asadoma menjadi Kapolda NTT. Ia menyebut sama dengan kembali ke rumahnya sendiri

Editor: Edi Hayong
FOTO PRIBADI
KAPOLDA NTT - Irjen Pol. Drs. Johny Asadoma, MHum telah diangkat Kapolri menjadi Kapolda NTT menggantikan Irjen Pol Drs. Setyo Budiyanto, SH, MH. John Asadoma sebelumnya menjabat Kadiv Hubinter Mabes Polri. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merotasi sejumlah Kapolda, termasuk Kapolda NTT. Kapolda sebelumnya, Irjen Pol Setyo Budiyanto dimutasi menjadi Kapolda Sulawesi Utara (Sulut) digantikan oleh Irjen Pol Johanis Asadoma.

Rotasi itu tertuang dalam surat telegram ST/2224/X/Kep/2022 tanggal 14 Oktober 2022. 

Menanggapi itu, Ketua DPRD NTT Emi Nomleni menyambut baik penempatan Jhoni Asadoma menjadi Kapolda NTT.

Ia menyebut, kedatangan Irjen Pol Johanis Asadoma sama dengan kembali ke rumahnya sendiri. 

"Kita bersyukur pak Jhoni menjadi Kapolda NTT. Ada senangnya tetapi tentu juga pak Jhoni juga akan menghadapi banyak hal dalam relasi kekerabatan," sebut Emi, Sabtu 15 Oktober 2022. 

Dikatakan Ketua DPD PDIP NTT ini, tugas berat Jendral Jhoni ditanah kelahirannya akan sangat berhimpitan langsung antara keluarga dan tugas.

Sebagai pimpinan DPRD, Emi mengaku akan memberikan dukungan kepada Kapolda NTT Jhoni Asadoma. 

Sisi lain, berbagai persoalan di NTT turut menjadi tantangan. Pemberantasan judi hingga miras, kata Emi, menjadi pekerjaan rumah yang dititipkan oleh DPRD kepada Irjen Jhoni, selain menjalankan tugas utama. 

"Menjaga berbagai rongrongan, berbagai hal-hal yang mungkin bisa saja memecah belah kondisi di daerah itu tentu menjadi perhatian," kata dia. 

Baginya, Jhoni Asadoma merupakan putra terbaik yang ditempatkan di "rumahnya".

Baca juga: Johanis Asadoma Kapolda NTT, Ketua DPRD Sumba Timur, Ali Oemar Fadaq Yakin Sukses Pimpin Polda NTT 

Ia mengibaratkan bahwa kedatangan Jhoni Asadoma untuk membersihkan rumahnya sendiri dari pekerjaan yang belum terselesaikan. 

"Ibaratnya pak Jhoni datang untuk membersihkan rumahnya sendiri dengan apa yang ada. Bukan berarti NTT tidak baik. Ini datang kembali untuk menjaga, menyapu rumah sendiri," ucap Emi. 

Tentunya, kata Emi, ada beban moril maupun psikologis. Tapi tugas dan tanggung jawab memberikan perlindungan kepada masyarakat menjadi paling utama yang harus dijalankan. 

Untuk mantan Kapolda NTT sebelumnya, Irjen Pol Setyo Budiyanto, Emi menyampaikan ucapan terima kasih dalam pengabdian beberapa waktu terakhir dengan memberi kontribusi pada keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat NTT. 

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved