Tinju Dunia, Canelo Alvarez Sebut Pertarungan Trilogi vs Gennadiy Golovkin  'Untuk Rakyat'

POS-KUPANG.COM- Petinju dunia Canelo Alvarez saat ini berlatih di San Diego untuk pertarungan gelar kedua dengan berat 175 pound, pertemuan 7 Mei melawan Dmitry Bivol di Las Vegas, tetapi pertarungan keduanya tahun 2022 sudah direncanakan.

Dalam pertarungan trilogi untuk kejuaraan 168 pon, Alvarez akan bertemu saingan beratnya, Gennadiy Golovkin pada 17 September.

Canelo dan GGG menyetujui kesepakatan pada Februari bergantung pada kemenangan dari Alvarez dan Golovkin dalam pertarungan musim semi mereka masing-masing.

Awal bulan ini, GGG menangani bisnis dengan penghentian ronde kesembilan dari Ryota Murata di Saitama, Jepang, satu hari setelah dia berusia 40 tahun.

Alvarez mengatakan dia tidak memiliki rencana untuk menonton tayangan ulang pertarungan gelar kelas menengah tetapi melihat sorotan

“Dia melakukan apa yang seharusnya dia lakukan,” kata Alvarez, bintang top tinju, kepada ESPN pada hari Rabu. "Dia terlihat kuat seperti biasanya," tambahnya.

Baca juga: Tinju Dunia, Dmitry Bivol Sebut Sosok Ini Lebih Menyulitkan daripada Canelo Alvarez

Golovkin, yang belum pernah bertanding pada batas 168 pon, akan naik ke kelas menengah super untuk mendapatkan celah ketiga di Alvarez.

Pertarungan mereka pada September 2017 diputuskan dengan hasil imbang mayoritas sebelum Alvarez memenangkan pertarungan ulang gelar kelas menengah satu tahun kemudian melalui keputusan mayoritas dalam penantang pertarungan terbaik tahun ini.

Pertarungan kembali dijadwalkan pada Mei 2018 tetapi ditunda setelah Alvarez dinyatakan positif menggunakan zat terlarang clenbuterol.

Canelo mengatakan temuan yang merugikan adalah hasil dari daging tercemar yang dikonsumsi di Guadalajara, tetapi GGG tidak membeli alibi dan mengklaim dia melihat tanda jejak di lengan Alvarez menuju pertarungan pertama.

Serangkaian komentar meningkatkan hubungan buruk antara para pejuang elit dan waktu tidak mampu menghapus papan tulis.

“Dia selalu mengatakan sesuatu tentang saya; dia selalu berbicara tentang saya. Itu sebabnya (itu pribadi),” kata Alvarez.

Baca juga: Tinju Dunia, Petinju Deontay Wilder Tuding Tyson Fury Minta Bayaran Rp8,6 T Lawan Oleksandr Usyk

"Pertama adalah yang pertama: Kita berbicara tentang pertarungan Bivol. Saya harus memenangkan pertarungan ini dan kemudian kita lihat saja," tegas Alvarez.

"Ini bukan masalah pribadi bagi saya," kata GGG kepada ESPN bulan lalu.

“Saya pindah dari perkelahian itu sebelum saya kembali ke rumah. Saya tidak tinggal di masa lalu. Jika melawan saya lagi adalah hal yang pribadi baginya, mengapa butuh empat tahun untuk memutuskan untuk melakukannya?. Mungkin dia ingin orang-orang melupakan dua pertarungan pertama karena itu terlalu menyakitkan untuknya? Aku tidak tahu kenapa karena mereka berdua pertarungan yang hebat," kata GGG.

Dua pertarungan pertama adalah keuntungan komersial, baik di bayar-per-tayang dan di gerbang, dan angka ketiga tidak berbeda. Namun, Alvarez, 31, tidak terlalu tertarik pada pertemuan ketiga setelah ia mengalahkan Golovkin dalam pertandingan ulang.

DAZN, yang akan menyiarkan PPV, adalah entitas yang berjuang keras untuk pertarungan, bersama dengan publik pada umumnya, bahkan jika banyak pendukung fanatik tinju mengklaim pertarungan tersebut telah melewati tanggal kedaluwarsanya.

Alvarez, bagaimanapun, sedang memuncak, sementara Golovkin bertahun-tahun dihapus dari kinerja yang menonjol.

Baca juga: Tinju Dunia, Lawan Luis Ortiz, Andy Ruiz Latihan Empat Bulan

"Pertarungan itu akan menjadi milik semua orang yang ingin menonton pertarungan itu lagi," kata Alvarez.

"(Ini) spesial karena orang-orang ingin melihat pertarungan itu," tambahnya.

Dua calon lawan Alvarez di masa depan berada di pinggir ring pada pertandingan Sabtu Errol Spence Jr.-Yordenis Ugas di Arlington, Texas, tetapi menampilkan penampilan mereka di luar ring.

David Benavidez mengatakan kepada ESPN pertengkaran dimulai setelah juara kelas menengah Jermall Charlo mulai meneriaki ayahnya, Jose Benavidez Sr. Tidak ada pukulan yang dilakukan, tetapi presiden Showtime Sports terlihat di video menahan Charlo, saudara kembar dari juara kelas menengah junior Jermell.

Baik Benavidez, kelas menengah super nomor 2 ESPN, dan Charlo, kelas menengah nomor 1 ESPN, telah melobi Canelo, dan tanggapannya biasanya bahwa mereka harus saling bertarung dan mendapatkan peluang.

Baca juga: Tinju Dunia, Jelang Lawan Luis Ortiz, Andy Ruiz Kabarkan Kesiapannya

"Mereka harus bertarung di atas ring, kenapa di luar ring? Itu tidak masuk akal," kata Alvarez (57-1-2, 39 KO).

"Mereka memiliki beberapa masalah, perbaiki di atas ring.Saya tidak peduli apakah mereka saling bertarung atau tidak," tambahnya. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS