English Speech Competition Bank NTT

Penjurian Kompetisi Pidato Bahasa Inggris Program Ramai Skali Bank NTT Dimulai, Ada 192 Peserta 

Albert mengakui pihaknya sempat ragu pada awalnya terkait jumlah peserta yang ditargetkan sebanyak 100 orang. 

Penulis: Michaella Uzurasi | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/RICHIE
FOTO BERSAMA - Foto bersama Penjurian Kompetisi Pidato Bahasa Inggris Sesi kedua,Kamis 1 September 2022 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Michaella Uzurasi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Penjurian Kompetisi Pidato Bahasa Inggris Program Ramai Skali Bank NTT Tahun 2022 hari pertama, Kamis, 1 September 2022 berlangsung lancar. 

Dari 196 peserta yang terdaftar, empat diantaranya berhalangan sehingga total peserta yang mengikuti kompetisi ini sebanyak 192 orang. 

Perwakilan Divisi Dana Bank NTT, Albert Nixon Bria dalam sambutan pembuka mengucapkan terimakasih kepada ketiga dewan juri, Aleksius Madar, Reny Bani Billy dan Treace Diane Mudin yang telah mendukung panitia dalam kompetisi pidato Bahasa Inggris sehingga bisa terselenggara hari ini sampai tanggal enam nanti. 

Baca juga: Didampingi Dirut Bank NTT, Bupati Hery Launching Pembayaran Online PBB, 9 Pajak Daerah dan BPHTB 

"Untuk teman - teman peserta kami juga berterimakasih karena sudah berpartisipasi dalam kompetisi pidato Bahasa Inggris program Ramai Skali tahun 2022," kata Albert. 

Albert mengakui pihaknya sempat ragu pada awalnya terkait jumlah peserta yang ditargetkan sebanyak 100 orang. 

"Setelah kita zoom meeting dengan para juri, begitu para juri challenge kita panitia, saat itu kita mulai bekerja terus, follow up teman - teman di kantor cabang untuk tetap semangat untuk mendapat peserta sehingga naskahnya bisa terkirim sebelum penutupan pengiriman naskah ke panitia," ungkap Albert. 

Meski demikian, lanjut dia, ternyata antusiasme peserta sangat besar sehingga yang mendaftar melampaui target dan setelah melalui proses, hingga hari pertama kompetisi tercatat sebanyak 192 peserta yang mengikuti kompetisi ini. 

"Kita tahu NTT sendiri telah dinobatkan sebagai salah satu wisata prioritas dari lima yang ada di Indonesia oleh pemerintah pusat, dimana nanti pastinya akan ada banyak turis terutama wisatawan mancanegara akan berkunjung ke Nusa Tenggara Timur khususnya Labuan Bajo," ujar Albert. 

Baca juga: Bank NTT Raih Predikat Terbaik di Indonesia untuk Kinerja Keuangan Versi Infobank 

"Disini kan kita butuh pemahaman, penguasaan terhadap bahasa asing, salah satunya Bahasa Inggris. Nah dari situ Bank NTT merasa perlu dan peduli akan peningkatan kapasitas dan skill dari anak - anak muda, generasi muda saat ini dengan membuat kompetisi salah satunya itu pidato Bahasa Inggris dari enam kompetisi yang diselenggarakan dalam program Ramai Skali tahun 2022," lanjutnya.

Albert berpesan kepada para peserta untuk tidak berpikir tentang memang dan kalah, yang penting tampil untuk menambah jam terbang. 
 
"Tunjukkan kemampuan terbaik dari teman - teman tampilkan di sini biar juri yang menentukan. Saya rasa tidak ada hasil yang mengkhianati proses itu sendiri," kata Albert.

"Kami panitia mengucapkan selamat berjuang semoga sukses segala yang terbaik untuk teman - teman peserta dan terimakasih untuk para dewan juri, teman - teman panitia Divisi Dana serta PIC Program Ramai Skali tahun 2022 di masing - masing kantor cabang," tambahnya. 

Dikatakan Albert, kompetisi ini pertama kali diselenggarakan untuk program Ramai Skali dari Bank NTT

Panitia, jelas Albert, tidak menemui kendala yang berarti selama persiapan sejak pembukaan pendaftaran dari tanggal 21 Maret sampai 30 Juni 2022. 

"Karena kita punya PIC di masing - masing cabang jadi kalau kendala sepertinya tidak ada," pungkasnya.

Pada hari pertama dibagi dalam dua sesi yakni sesi pertama dimulai kurang lebih pada pukul 08.00 WITA dengan peserta sebanyak 20 orang dan sesi kedua dimulai kurang lebih pukul 13.00 WITA dengan jumlah peserta 20 orang. 

Baca juga: Bank NTT Raih Predikat Terbaik di Indonesia untuk Kinerja Keuangan Versi Infobank 

Para peserta kategori Sekolah Menengah Pertama (SMP) berasal dari seluruh SMP di kabupaten/kota yang ada di NTT. 

Sesi pertama berjalan lancar. Di sesi kedua, para peserta tampak antusias menyampaikan pidato mereka yang membahas tentang produk - produk dan layanan yang ada di Bank NTT.

Meskipun beberapa peserta terkendala secara teknis tetapi perlombaan tetap berjalan baik. 

Setelah para peserta membacakan isi pidato mereka, juri menanyakan terkait apa yang telah mereka sampaikan seperti layanan apa saja yang dipakai oleh peserta atau keluarga mereka dan bagaimana mengakses layanan - layanan dari Bank NTT di tempat mereka. 

Sebagian peserta mampu menjawab dengan baik sementara beberapa masih terbata - bata menjawab pertanyaan juri. 

Salah satu peserta dari SMPK St. Theresia Kupang, Thereza F. E. Bao Diaz mengungkapkan pengalamannya ketika ditanya juri. 

Thereza mengatakan, untuk bisa mendapatkan layanan dari Bank NTT, dia memilih untuk membiarkan orang tuanya yang mengurus ke Bank karena dia sendiri belum begitu memahami bagaimana mengakses layanan - layanan tersebut.(*)

Ikuti berita Pos-kupang.com di GOOGLE NEWS


 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved