Prodi Ekonomi dan Pembangunan Unwira Kupang Gelar Kuliah Umum

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Program Studi (Prodi) Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unwira Kupang menggelar kuliah umum. Kuliah umum itu berlangsung di aula Kampus Unwira, Kelurahan Merdeka Kota Kupang, Sabtu 27 Agustus 2022. 

Kegiatan itu digelar dengan tema membangun jiwa entrepreneur bagi mahasiswa: solusi mengatasi pengganguran terdidik. Dua narasumber yakni Dr. Thomas Ola Langoday dan Dr. M. E Perseveranda memberikan kuliah umum itu. 

Dekan FEB, mengajak agar mahasiswa bisa memulai bertindak dan tidak lagi terdiam. Ia menyebut, mahasiswa yang ada memang harus membangun jiwa entrepreneur. 

Sementara itu, Emiliana Martuti Lawalu,SE,ME ( Kaprodi Ekonomi Pembangunan) FEB Unwira Kupang, menjelaskan, sarjana berkontribusi besar memberikan jumlah pengangguran terdidik dengan orientasi bekerja menjadi pegawai negeri sipil (PNS). 

Untuk itu, kesadaran untuk membangun jiwa entrepreneur itu harus dibangun sejak dini atau ketika masih mahasiswa. 

"Jadi bagaimana kita merubah mindset mereka supaya kedepannya orientasi itu jangan hanya menjadi pekerja tapi bagaimana mereka bisa menciptakan pekerjaan dengan kondisi saat yang semua serba dimudahkan dengan kemajuan teknologi," jelas Martuti. 

Ia  menerangkan, mahasiswa diberi informasi dari narasumber yang dianggap punya kapabilitas terutama memotivasi mahasiswa untuk bergerak ke dunia entrepreneur. 

Dua narasumber yang diundang, Dr. Thomas Ola Langoday, sebagai alumni, mantan dekan FEB Unwira dan wakil Bupati hingga bupati yang tentunya punya pengalaman banyak.  

Sedangkan narasumber lainnya, Dr. Perseveranda juga punya pengalaman. Ia merupakan mantan direktur LPUMK. Dengan segudan pengalaman yang ada di dua narasumber ini, dia berharap bisa menjadi pemicu bagi mahasiswa mengembangkan semangat entrepreneur. 

Martuti menyebut, kegiatan itu hanya melibatkan mahasiswa di prodi tersebut. Maksudnya adalah untuk menguatkan basis sebelum melibatkan lebih banyak mahasiswa.

Selain itu, tujuan lainnya adalah kampus menginginkan agar mahasiswa bisa beraktivitas di ruang universitas saat hari fakultatif.  Untuk mengisi itu, mahasiswa diberi kesempatan membentuk karakter melalui kegiatan semacam ini. 

Catatan prodi, memang ada beberapa mahasiswa yang mempunya usaha seperti online shop dan produk hasil usaha. Persoalan saat ini, kata dia, lahan pasar yang masih terbatas atau belum terjamah baik. 

"Nah bagaimana produk itu bisa diminati oleh pasar kan, kita harus tauh bagaimana caranya. Misalnya di kemas sedemikian cantik itu memang harus dibuat pembaharuan," ujarnya. 

Paling penting, menurutnya adalah cara pikir mahasiswa harus terlebih dahulu diingatkan tentang berwirausaha. 

Unwira memberikan dukungan kepada tiap mahasiswa untuk mengembangkan diri. Selain kuliah umum, ada juga kegiatan lain yang juga membantu mahasiswa untuk bisa lebih dini bersiap menghadapi dunia kerja. (Fan)

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS