Perang Rusia vs Ukraina
Perang Rusia vs Ukraina :Perang Semakin Intens Invasi Rusia ke Ukraina Hampir 1 Semester 6 Bulan
Serangan artileri menghujani kota di dekat Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Zaporizhzhia dan rudal Rusia menghantam sasaran di dekat Odessa.
Mereka menekankan pentingnya memastikan keselamatan instalasi nuklir, sambil menggarisbawahi komitmen mereka ke Ukraina.
Serangan rudal jelajah Pihak berwenang setempat juga melaporkan serangan rudal di wilayah Odessa, wilayah pelabuhan penting bagi rencana untuk membantu ekspor pertanian Ukraina.
Juru Bicara Pemerintah Daerah menyebutkan, sebanyak lima rudal jelajah Kalibr Rusia ditembakkan dari Laut Hitam ke Odessa semalam.
Dari lima rudal itu , dua di antaranya ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara Ukraina dan tiga mengenai sasaran pertanian, tetapi tidak ada korban.
Rusia mengeklaim pada Minggu bahwa rudal-rudal tersebut menghancurkan gudang amunisi yang berisi rudal untuk roket HIMARS buatan AS.
Dalam insiden terbaru, serangan drone di markas armada Laut Hitam Rusia digagalkan pada Sabtu pagi.
Dalam pembaruan Facebook harian, staf umum Ukraina juga melaporkan beberapa percobaan serangan Rusia selama 24 jam terakhir di Ukraina timur alias Donbass.
Di selatan, pasukan Rusia melakukan serangan yang sukses di Blahodatne di perbatasan antara wilayah Kherson dan Mykolaiv.
“Kota Mykolaiv sendiri dihantam dengan beberapa rudal S-300 pada Minggu pagi,” kata Gubernur Vitaliy Kim di Telegram.
Kementerian Pertahanan Rusia mengeklaim, pasukannya menghancurkan dua M777 Howitzer dalam posisi tempur di wilayah Kherson. (kompas.com)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Invasi Rusia ke Ukraina Hampir 6 Bulan, Perang Makin Intens
