Tips Sehat

Sedang Mewabah, Kenali Gejala Penyakit Cacar Monyet, Begini Penularan dan Cara Mencegahnya

Sedang mewabah di dunia dan sudah masuk Indonesia, kenali Gejala Penyakit Cacar Monyet, begini Penularan dan cara mencegah Monekypox

Editor: Adiana Ahmad
businessinsider.sg
Gejala penyakit cacar monyet/ Foto Pasien Cacar Monyet - Sedang mewabah, kenali Gejala penyakit Cacar Monyet, begini penularan dan cara mencegah monkeypox 

POS-KUPANG.COM - Penyakit Cacar Monyet atau Monkeypox kini sedang mewabah dunia. Bahkan informasi terbaru Cacar Monyet sudah masuk ke Indonesia. Tak perlu panik, kenali Gejala Penyakit Cacar Monyet, begin cara mencegahnya.

Cacar monyet merupakan penyakit zoonosis langka yang disebabkan oleh infeksi virus monkeypox dan hewan yang terinfeksi virus ini.

Virus cacar monyet termasuk dalam genus Orthopoxvirus famili Poxviridae.

Genus Orthopoxvirus itu juga termasuk virus variola (penyebab cacar), virus vaccinia (vaksin cacar), dan virus cacar sapi.

Baca juga: Krisdayanti Ingatkan Ancaman Cacar Monyet, Eks Anang Harap Vaksin Pemerintah Harus Siapkan Vaksin

Virus cacar monyet ditemukan pada 1958, ketika itu wabah penyakit mirip cacar yang menyerang koloni monyet di Denmark, dari situ disebutlah virus "Monkeypox".

Sementara kasus pertama kali menginfeksi manusia pada 1970 di Republik Demokratik Kongo dan menyebar di beberapa negara Afrika Tengah dan barat, seperti Kamerun, Pantai Gading, Gabon Liberia, dan Nigeria.

 Kini Penyakit Cacar Monyet sudah masuk ke Indonesia. Hal itu terkonfirmasi dari seorang pasien berdomisili di Provinsi DKI Jakarta 

Gejala Penyakit Cacar Monyet

Dilansir dari Kemenkes.go.id, meskipun gejalanya mirip cacar air, tapi virus ini lebih ringan.

Dimulai dengan demam, sakit kepala, myeri otot, hingga kelelahan dengan masa inkubasi berkisar 6 hingga 13 atau 21 hari.

Baca juga: Ganjar Pranowo Akui Ada Warganya Berciri Seperti Cacar Monyet, Pintu Masuk Harus Diperketat

Sakit kepala

Demam akut

Limfadenopati (pembesaran kelenjar getah bening)

Nyeri otot

Sakit punggung

Asthenia (kelemahan tubuh)

Lesi cacar (benjolan berisi air ataupun nanah pada seluruh tubuh)

Setelah demam satu sampai tiga hari, penderita akan mengalami ruam, dimulai dari wajah kemudian menyebar ke bagian tubuh lainnya.

Penularan Cacar Monyet

Virus cacar monyet menular dari hewan ke manusia melalui gigitan, cakaran hewan, dan mengonsumsi hewan yang terinfeksi.

Virus ini menular dari manusia ke manusia lain melalui kontak langsung dengan luka infeksi, koreng, atau cairan tubuh penderita cacar monyet.

Berbagai hewan dinyatakan bisa terinfeksi virus cacar monyet.

Meskipun memiliki nama cacar monyet, bukan berarti penyebab utamanya hanya monyet.

Baca juga: WASPADA! Virus Cacar Monyet Bisa Menular Lewat Pakaian hingga Seprei, Berikut Gejalanya

Pencegahan Cacar Monyet

Hindari kontak dengan hewan yang dapat menjadi reservoir virus (termasuk hewan yang sakit atau yang ditemukan mati di daerah di mana cacar monyet terjadi).

Hindari kontak dengan barang yang pernah tersentuh hewan yang terinfeksi.

Pisahkan pasien yang terinfeksi dari orang lain yang mungkin berisiko terinfeksi.

Lakukan cuci tangan yang baik dan benar setelah kontak dengan hewan atau manusia yang terinfeksi.

Menggunakan alat pelindung diri (APD) saat merawat pasien yang terinfeksi.

Memasak daging dengan benar dan matang.

Imbauan Kemenkes Pencegahan Penularan

Direktur Jendral Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Anung Sugihantono mengatakan, tidak ada perlakuan khusus mengenai bepergian.

Yang terpenting tetap jaga kebersihan dan perilaku hidup sehat.

Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, seperti cuci tangan dengan sabun

Menghindari kontak langsung dengan tikus atau primata dan membatasi pajanan langsung dengan darah atau daging yang tidak dimasak dengan baik.

Menghindari kontak fisik dengan orang yang terinfeksi atau material yang terkontaminasi.

Menghindari kontak dengan hewan liar atau mengkonsumsi daging yg diburu dari hewan liar (bush meat)

Pelaku perjalanan yang baru kembali dari wilayah terjangkit monkeypox agar segera memeriksakan dirinya jika mengalami demam dan pembesaran kelenjar getah bening dalam waktu kurang dari 3 minggu.

Saat memeriksakan diri warga menginformasikan petugas kesehatan tentang riwayat perjalanannya.

Petugas kesehatan agar menggunakan sarung tangan dan baju pelindung saat menangani pasien atau binatang yang sakit.

(Tribunnews.com/Pondra Puger)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Gejala hingga Pencegahan Virus Cacar Monyet yang Sudah Masuk ke Indonesia

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved