Gebyar Kemerdekaan RI dan Syukuran HUT ke-43, SMPN 2 Soe Gelar Pensi

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Adrianus Dini

POS-KUPANG.COM, SOE - SMP Negeri 2 Soe menggelar pentas seni atau Pensi pada Jumat, 19 Agustus 2022.

Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyemarakan ulang tahun ke-77 kemerdekaan RI dan juga sebagai momen syukuran ulang tahun ke-43 dari SMP Negeri 2 Soe.

Pantauan Pos Kupang, kegiatan ini berlangsung di halaman sekolah SMP Negeri 2 Soe. 

Ada rupa-rupa kegiatan yang ditampilkan oleh siswa-siswi sekolah ini. Ada sendratari, ada penampilan marching band, ada tarian daerah, ada dance modern, ada pembacaan puisi, ada paduan suara, dan banyak kegiatan seni lainnya.

Kepala SMPN 2 Soe, Edison M.S Boimau, S.Pd kepada Pos Kupang menyampaikan, kegiatan pentas seni yang dilakukan ini dalam rangka merayakan HUT ke-77 kemerdekaan Indonesia dan HUT ke-43 SMP Negeri 2 Soe yang sebetulnya jatuh pada 16 Juli 2022 lalu.

"Tujuan kami melaksanakan kegiatan ini yaitu untuk meningkatkan kreativitas, bakat dan minat siswa dalam bidang seni. Selain itu juga, kegiatan ini untuk menanamkan budaya atau karakter kepada peserta didik dalam rangka mencerminkan nilai profil pelajar pancasila," tuturnya. 

"Melalui seni dan budaya kita kembangkan karakter perwujudan kurikulum merdeka belajar," tambahnya.

Edison mengungkapkan kegiatan pentas seni ini adalah yang pertama kalinya terhitung sejak awal sekolah ini berdiri.

Dia melihat siswa-siswi sangat antusias mengikuti kegiatan pensi ini. Karena itu, pihaknya berkomitmen bahwasannya ke depan pihaknya semakin menaruh perhatian pada kegiatan ekstra kurikuler dan kegiatan intra kurikuler.

"Kami sudah sepakat agar kegiatan ini tetap dan terus berjalan setiap tahun dalam rangka membantu peserta didik untuk berkembang dalam bidang seni dan literasi," ucapnya.

Dirinya menyampaikan, terlaksananya kegiatan ini berkat kerja sama pihak sekolah dan pihak Yaspensi (Yayasan Pustaka Pensi Indonesia). Untuk hal tersebut dia berterima kasih kepada pihak Yaspensi yang telah mendampingi peserta didik sejak bulan Februari lalu.

Pada momen yang sama Ketua Yayasan Pustaka Pensi Indonesia (Yaspensi), Rian Seong menyampaikan kehadiran pihaknya sebagai mitra sekolah yaitu untuk membantu pihak sekolah agar semakin mandiri di bidang literasi dan seni.

Sebagai mitra jelas Rian, kehadiran Yaspensi bukan untuk merebut peran guru di sekolah, melainkan untuk menampilkan nilai-nilai karakter dari sekolah itu sendiri dalam menampilkan karya seni.

"Kami menempatkan pendidikan karakter sebagai landasan utama karena melalui seni anak-anak dapat mempelajari nilai-nilai dan filosofi dari setiap tarian dan seni budaya," jelasnya.

Dia meyakini kegiatan seni turut membantu berkembangnya sebuah sekolah. 

"Anak-anak harus diberi ruang untuk berkarya. Kalau anak-anak tidak diberi ruang, sekolah akan lamban bergerak maju. Untuk hal tersebut saya berani bertaruh dengan riset," paparnya.

Rian juga berterima kasih kepada pihak sekolah yang telah bekerja sama dengan pihaknya dalam mengembangkan kualitas seni dan literasi siswa.

Pada kesempatan ini, Kepala bidang pembinaan SMP, Dinas P dan K Kabupaten TTS, Drs. David Mbolik mengapresiasi kegiatan pensi yang diselenggarakan sekolah ini.

"Kegiatan ini selain untuk menggali minat dan bakat, juga untuk membentuk karakter peserta didik terhadap nilai-nilai budaya," jelasnya.

Dia menyampaikan kepada kepala sekolah dan guru-guru dari semua sekolah yang berkesempatan hadir pada momen ini agar kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan pengembangan minat dan bakat siswa harus menjadi kegiatan tetap di tingkat SMP.

Dengan penerapan kurikulum merdeka jelasnya, peserta didik memperoleh banyak waktu untuk dapat berekspresi. Karena itu, pihaknya berharap dengan adanya kegiatan ekstra kurikuler di sekolah para murid memiliki kerinduan untuk selalu ada di sekolah guna mengembangkan diri melalui kegiatan ekstra kurikuler.

"Tadi sendra tari yang ditampilkan oleh peserta didik sekolah ini adalah hal yang luar biasa. Sinopsis dan penampilannya sangat baik. Itu yang sebetulnya kita harapkan, sehingga ke depan anak-anak kita selain cerdas di bidang pengetahuan tetapi juga memiliki karakter yang tangguh sebagai pelajar pancasila," tandasnya. (Cr12)