Berita Nasional
Luhut Panjaitan Ultimatum Kabareskrim Jenderal Agus Jangan Ragu Tindak Ferdy Sambo dan Komplotannya
Luhut Binsar Panjaitan sangat murka atas tindak pidana yang dilakukan Irjen Ferdy Sambo terhadap Brigadir J alias Nofryansah Yosua Hutabarat.
Penulis: Frans Krowin | Editor: Frans Krowin
Hal itu karena adanya kelompok-kelompok tertentu yang berupaya menghalangi pengungkapan kasus itu.
"Kenapa Kapolri itu tidak selalu mudah menyelesaikan masalah? Padahal secara formal ia menguasai. Tapi ada kelompok kelompok yang menghalangi, termasuk kasus ini kan?" terang Mahfud MD.
Sama halnya dengan Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso, ia juga menduga adanya geng atau kelompok yang membantu Irjen Ferdy Sambo untuk menutupi kasus pembunuhan Brigadir J ini.
Penutupan kasus tersebut pun dilakukan dengan cara suap, rekayasa kasus, pembuatan narasi bohong, hingga intmidasi.
Tak hanya itu, Sugeng juga menyebut upaya penutupan kasus pembunuhan Brigadir J ini bisa juga dilakukan dengan perlawanan legal.
Baca juga: Sebelum Dihabisi, Ternyata Brigadir J Ingatkan Putri Candrawathi Supaya Berhati-Hati dan Waspada
"IPW yang melansir pertama kali adanya geng mafia yang diketuai Sambo. Geng mafia ini bekerja menutup suatu kasus kejahatan dengan kejahatan."
"Menutupnya dengan suap, dengan rekayasa kasus, dengan membuat narasi bohong, dengan intimidasi. Bahkan dengan perlawanan-perlawanan legal yang bisa dilakukan," kata Sugeng.

Segera Umumkan Info Terbaru
Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, Tim Khusus (Timsus) Kapolri dijadwalkan bakal mengumumkan perkembangan kasus pembunuhan Brigadir Nopriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J yang diotaki eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo hari ini, Jumat 19 Agustus 2022.
Pengumuman perkembangan kasus pembunuhan Brigadir J tersebut bakal berlangsung di Mabes Polri, Jakarta Selatan.
Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto, Irwasum Polri Komjen Agung Budi Maryoto, termasuk Kadiv Propam baru Irjen Syahar Diantono rencananya akan memberikan update terbaru penanganan kasus yang terjadi di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo, Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan, pada 8 Juli 2022 lalu.
"Penyidikan akan disampaikan Timsus, ya mungkin Pak Kabareskrim yang menyampaikan langsung. Kemudian update tentang Itsus atau inspektorat khusus demikian juga besok akan disampaikan juga."
"Baik oleh Pak Irwasum ataupun oleh Wairwasum. Kemudian besok juga akan kita sampaikan juga dari Pak Kadiv Propam. Jadi update nya seluruhnya besok. Saya minta kepada teman-teman untuk bersabar," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo di PTIK, Jakarta, Kamis 18 Agustus 2022.
Baca juga: Kamaruddin Simanjuntak: Terbongkarnya Rahasia Ferdy Sambo Jadi Biang Pembunuhan Brigadir J
Selain itu, Dedi menuturkan bahwa Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia (PDFI) juga direncanakan bakal menyampaikan hasil autopsi kedua Brigadir J secara terpisah.
Mereka akan mengumumkan hal tersebut dalam waktu dekat.