KKB Papua
KKB Papua Intan Jaya Tembak 3 Aparat, Bakar Mess dan Rumah Warga, Bandara Stop Beroperasi
Panglima TPNPB Kodap VIII Kemabu Intan Jaya Undius Kogeya mengklaim pasukannya menembak tiga anggota TNI Polri, Selasa 16 Agustus 2022.
Penulis: Alfons Nedabang | Editor: Alfons Nedabang
POS-KUPANG.COM - Panglima TPNPB Kodap VIII Kemabu Intan Jaya Undius Kogeya mengklaim pasukannya menembak tiga aparat TNI Polri, Selasa 16 Agustus 2022.
Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua itu menyerang pos TNI di Mamba, Kabupaten Intan Jaya pada Selasa pukul 10.00 Wita.
Keberhasilan Undius Kogeya dan pasukannya disampaikan Manajemen Markas Pusat Komnas TPNPB-OPM melalui siaran pers keduanya, Selasa malam. Informasi tersebut dibagikan akun YouTube Bin Dumky dan akun Twinter Ben Burton kemudian dibagikan Juru Bicara Komnas TPNPB-OPM Sebby Sambom.
Dalam video yang diunggah Bun Dumky dan Ben Burton, terdengar suara tembakan beruntun. Kemudian terdengar suara perempuan dan anak-anak menagis histeris.
Dari video berdurai 3 menit 25 detik itu, diketahui pertempuran terjadi di tengah kota, banyak terdapat rumah-rumah penduduk.
Undius Kogeya menyampaikan kepada rakyat sipil untuk segera meninggalkan Sugapa dan Mamba.
"Perang terbuka di Intan Jaya segera dilakukan. Masyarakat segera tinggalkan Intan Jaya karena kami akan membuka lapangan perang. Jika masyarakat sipil terkena tembakan, maka jangan salahkan kami," kata Undius Kogeya.
Baca juga: KKB Papua Intan Jaya Klaim Serang Pos TNI di Mamba, Tolak Perayaan HUT Kemerdekaan RI
Dikutip dari Antara, baku tembak KKB Papua dengan TNI Polri terjadi di Distrik Sugapa. Pos TNI Mamba diserang pasukan KKB Papua pimpinan Undius Kogeya
Mereka menyerang dan membakar mes perhubungan di wilayah tersebut.
Wakapolres Intan Jaya Kompol Langgeng Widodo mengatakan, KKB Papua melakukan penembakan dari tiga lokasi, yaitu dari Mamba, belakang BPD dan belakang Polsek.
Selain melakukan penyerangan, KKB Papua juga membakar mes perhubungan milik Dinas Perhubungan Kabupaten Intan Jaya.
Menurut Kompol Langgeng Widodo, akibat penyerangan itu, pengelolan bandara menghentikan pengoperasional sekitar pukul 10.00 WIT.
"Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut," sebut Kompol Langgeng Widodo.
Dia menegaskan bahwa upacara HUT ke-77 Kemerdekaan RI di Sugapa pada Rabu 17 Agustus 2022, tetap dilaksanakan. "Anggota yang bertugas tetap bersiaga," katanya.
Serangan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua jelang perayaan Hari Ulang Tahun atau HUT ke-77 Kemerdekaan RI di Kabupaten Intan Jaya Papua ternyata sudah diantisipasi oleh aparat keamanan setempat melalui Satgas Damai Cartenz.
Baca juga: Bakar Barak Pemuda dan Olahraga, Polda Papua Sebut Serangan KKB di Intan Jaya Sudah Diantisipasi
Buktinya, dalam insiden kontak tembak tersebut tidak ada korban jiwa kecuali satu unit Gedung Pemuda dan Olahraga yang dibakar pihak KKB Papua.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Papua, Kombes Faizal Ramadhani mengatakan, lokasi kontak senjata itu terjadi di Kampung Mamba Distrik Sugapa Kabupaten Intan Jaya.
Kontak tembak antara KKB Papua dengan aparat keamanan terjadi selama tiga jam dari pukul 10.00 hingga pukul 13.00 WIT.
Dalam aksi tersebut, KKB Papua membakar sejumlah rumah warga dan fasilitas umum lainnya. Polisi memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
"Tidak ada korban jiwa dan sudah direspons," kata Kombes Faizal Ramadhani, Selasa 16 Agustus 2022.
Faizal menjelaskan, aparat keamanan sudah dalam kondisi siaga ketika kontak tembak terjadi.
Hal tersebut lantaran pergerakan KKB Papua jelang perayaan HUT Kemerdekaan RI tersebut sudah terdeteksi sebelumnya.
"Kejadian di Intan Jaya sudah diantisipasi dan anggota sudah siaga," katanya.
"Sebetulnya dari laporan intelijen, kita sudah mengantisipasi sejak beberapa waktu lalu dan kita sudah memberikan arahan di sembilan daerah yang menjadi sasaran operasi Damai Cartenz, terkait kejadian-kejadian atau penyerangan yang dilakukan oleh KKB," lanjut Faizal.
Usai kontak tembak, KKB juga melakukan pembakaran pada rumah warga hingga fasilitas umum. Aparat akan melakukan pendataan dan olah TKP setelah situasi benar-benar kondusif.
Baca juga: KKB Papua Kocar-kacir, Tempat Persembunyian Mereka Terpantau Drone TNI Polri, Strategi Berubah?
"Yang terbakar itu satu gedung barak Dinas Pemuda dan Olahraga. Untuk pembakaran honai, kita sedang data," ungkap dia.
Setelah insiden tersebut, aparat keamanan melakukan penyisiran untuk mengusir KKB keluar dari Kampung Mamba.
Terpisah, Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ahmad Mustofa Kamal menyebut pembakaran gedung olahraga ini dilakukan oleh KKB Papua pimpinan Undius Kogoya.
Selain membakar barak pemuda dan olahraga, Kamal menuturkan, sempat terjadi baku tembak antara KKB dan aparat keamanan.
“KKB juga melakukan tembakan dari arah Tower Bilogai sebanyak 6 kali yang kemudian dibalas oleh anggota Polres Intan Jaya dan Pos Satgas Preventife dan terjadi kontak tembak,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Kombes Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam baku tembak tersebut.
“Saat ini di Kabupaten Intan Jaya relatif aman dan kondusif. Personel gabungan masih melakukan penjagaan dan patroli di seputar Kota Sugapa,” tutupnya. (aca/antara)
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS