10 Karakter Paling Emosional dalam Anime Jujutsu Kaisen

POS-KUPANG.COM - Jujutsu Kaisen adalah anime shonen hit dengan sistem pertarungan supernatural yang kreatif. Meskipun seri ini menarik inspirasi yang jelas dari Bleach, sistem pertarungannya tidak didasarkan pada pedang tetapi pada sihir yang didorong oleh emosi negatif.

Demikian pula, kutukan yang dilawan oleh para penyihir ini diciptakan oleh kumpulan emosi negatif semua manusia.

Ini berarti siswa penyihir dilatih untuk menyalurkan emosi negatif mereka seperti kemarahan, ketakutan, kebencian, dan rasa malu ke dalam sihir mereka untuk meningkatkan kekuatan mereka, dan itu selalu berhasil.

Dalam hal ini, beberapa kutukan juga sangat emosional, sering kali mengungkapkan kegembiraan, kemarahan, atau ketakutan mereka dalam pertempuran untuk dilihat semua orang.

Karakter Jujutsu Kaisen yang paling emosional tentu tidak takut untuk menunjukkan kepada semua orang apa yang sebenarnya mereka pikirkan.

Baca juga: 10 Anime Dimana Karakter Utama Sebenarnya Meninggal

Berikut ini 10 Karakter Paling Emosional dalam anime Jujutsu Kaisen beserta ulasannya dilansir dari CBR :

1. Jogo

Beberapa kutukan mengendalikan emosi mereka, seperti Mahito dan Hanami, tetapi Jogo adalah masalah yang sama sekali berbeda.

Kutukan cyclopean ini memiliki temperamen yang cocok dengan kekuatan bertema gunung berapinya, dan dia benar-benar marah setelah kalah dari Satoru Gojo dalam pertempuran pertama mereka. Dia sekarang putus asa untuk membalas dendam.

Jogo umumnya pemarah, sombong, dan cepat marah, membuatnya agak antagonis dengan teman dan musuh.

Dia selalu bersemangat untuk berkelahi dan secara terbuka akan menunjukkan rasa frustrasinya jika sekutunya menahannya. Dia akan terbukti menjadi ancaman yang benar-benar tangguh, dan marah, saat Yuji dan Satoru menghadapinya.

2. Aoi Todo

Aoi Todo adalah seorang penyihir berotot dari sekolah Kyoto, dan dia memiliki emosi yang kuat tidak hanya tentang idola favoritnya, Takada, tetapi juga selera orang lain terhadap wanita.

Cara favorit Aoi untuk mengukur pria lain adalah dengan menanyakan seperti apa wanita ideal mereka, dan Aoi akan sangat peduli dengan jawaban seperti apa yang dia dapatkan.

Aoi benar-benar dibuat menangis oleh jawaban membosankan Megumi Fushiguro untuk pertanyaan itu, dan dia bahkan menyerang penyihir lainnya.