Liga 1
Piala Presiden 2022: Benarkah Gaji Taisei Marukawa Nunggak di PSIS Semarang? Ungkap Fakta Lain
Kisruh gaji Taisei Marukawa yang disebut nunggak di PSIS Semarang akhirnya dijawab oleh pemain asli Jepang itu. Isu penunggakan gaji Taisei Maruk
lihat foto
POS-KUPANG.COM - Kisruh gaji Taisei Marukawa yang disebut nunggak di PSIS Semarang akhirnya dijawab oleh pemain asli Jepang itu.
Isu penunggakan gaji Taisei Marukawa berembus setelah salah satu pengurus PSIS Semarang keluar dari klub.
Kabar tersebut kemudian viral di media sosial Twitter dan merambat pada penunggakan gaji pemain termasuk Taisei Marukawa.
Melansir Bolasport, isu yang tengah hangat di internal PSIS Semarang itu kemudian dihubung-hubungkan warganet dengan agenda politik tertentu.
Faktanya pengurus yang dimaksud tidak menarik sahamnya dari klub kebanggaan kota Semarang.
Ada juga yang menghubung-hubungkannya dengan ancaman penunggakan gaji para pemain PSIS Semarang.
Padahal seperti yang diketahui, PSIS Semarang sudah merekrut sejumlah pemain bintang untuk mengarungi Liga 1 musim 2022-2023.
Baca juga: Ini Daftar Nama Striker Brazil Paling Moncer Persebaya Sepanjang Sejarah, Silvio Junior Menyusul?
PSIS Semarang bahkan sudah menggaet dua pemain tersubur Liga 1 musim lalu, Taisei Marukawa dan Carlos Fortes.
Khusus untuk Taisei Marukawa, dirinya datang ke PSIS Semarang berstatus sebagai Pemain Terbaik Liga 1 2021-2022.
Kekhawatiran publik Semarang atas nasib timnya musim depan membuncah usai munculnya berita tersebut.
Taisei Marukawa melalui story di akun Instagram pribadinya membantah segala pemberitaan tersebut.
Taisei Marukawa memasang label hoax dengan background salah satu berita di surat kabar.
"STOP HOAX!," tulis Taisei Marukawa di akun Instagram pribadinya.
Perwakilan sang pemain, Aggy Eka Ressy, juga ikut mengunggah ulang isi story dari akun Instagram Taisei Marukawa untuk mempertegas kabar tersebut.
Gaji Taisei Marukawa di PSIS Semarang
Baru-baru ini, terungkap gaji yang didapatkan oleh Taisei Marukawa bersama Laskar Mahesa Jenar.
Gajinya bahkan diakui setara dengan pemain di Liga Jepang.
Baca juga: Liga 1: Liga Akademi Persib Diikuti 8 Klub Digelar di Stadion Dadaha Tasikmalaya
Hal tersebut diungkapkan Marukawa saat sesi bincang-bincang yang videonya diunggah di YouTube.
Dalam video tersebut, Marukawa berbincang dengan temannya yang merupakan warga Jepang.
Dia adalah Shunsuke Nakamura yang juga pernah mencicipi Liga 1 Indonesia bersama Persela Lamongan pada 2022 silam.
Shunsuke Nakamura bertanya kepada Marukawa soal gajinya saat bermain di Indonesia, baik saat membela Persebaya Surabaya atau pun saat ini bersama PSIS Semarang.
"Tentang gaji di Indonesia, gaji tahun pertama (di Persebaya) tidak rendah"
Gaji sedikit lebih banyak dari pada orang seusia aku," kata Marukawa
Kemudian, Shunsuke Nakamura bertanya kembali kepada Marukawa soal kepindahannya dia ke klub baru (PSIS Semarang) yang tentunya menerima gaji lebih tinggi dibandingkan klub lama (Persebaya Surabaya).
Baca juga: Turnamen Pramusim: Jadwal Grup C Piala Presiden 2022, Persebaya Bentrok Bhayangkara FC Laga Pembuka
"Setelah setahun main secara luar biasa, 32 pertandingan, 17 gol dan 10 assist, lalu pindah ke tim lain, gajinya mest luar biasa," tanya Nakamura.
Marukawa pun tidak menampik gaji yang diterima di PSIS Semarang tidak sedikit.
Marukawa mengatakan gaji yang ditawarkan di PSIS Semarang sama dengan gaji yang diterima pemain Liga 1 Jepang atau J1.
"Gajinya setara dengan gaji pemain J1," kata Marukawa.
Mendengar hal tersebut, Nakamura mengungkapkan bahwa gaji yang diterima Marukawa di Indonesia lebih besar ketimbang saat bermain di Liga Latvia dan Malta.
Dihimpun dari berbagai sumber, rata-rata total gaji tahunan pemain sepak bola profesional di J1 League yakni 33,59 juta yen atau sekitar Rp 3 miliar pertahun. (*)
