Bursa Capres 2024

Prabowo Temui Surya Paloh, Sinyal Koalisi Gerindra-NasDem? PKB Siapkan Poros Baru, PDIP Tak Gentar

Pertemuan Prabowo Subianto dan Surya Paloh memberi sinyal Koalisi Gerindra-NasDem, Sementara PKB mulai menyiapkan Poros Baru, PDIP tak gentar

Editor: Adiana Ahmad
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Partai Nasdem Surya Paloh bersama Ketua Partai Gerindra Prabowo Subianto - Sinyal Koalisi Gerindra-NasDem? PKB Siapkan Poros Baru, PDIP Tak Gentar 

”Ya saya capresnya. Kalau capres mereka bukan saya, ya tentu saya tidak gabung dengan mereka,” tegasnya.

Wakil Ketua DPR RI ini mengatakan bahwa hingga saat ini belum ada tokoh yang secara terbuka menyatakan bakal maju sebagai capres, selain dirinya.

”Sampai hari ini, tampaknya yang baru ada keputusan (capres) PKB kok, sendirian,” lanjut Muhaimin.

Muhaimin mengatakan bahwa dirinya akan berdiskusi dengan para ketua umum parpol untuk membahas kemungkinan koalisi.

Komunikasi juga dilakukan dengan PDIP dan Gerindra.

Namun, sejauh ini baru diskusi-diskusi biasa yang belum ada kesimpulan akhirnya.

”Belum ada yang menyimpulkan sampai hari ini,” tambah Muhaimin.

Sebelumnya pimpinan tiga partai politik yakni Partai Golkar, PPP, dan PAN juga bertemu.

Mereka sepakat menamai koalisi itu sebagai Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

Dalam pertemuan di Jakarta, Kamis (12/5/2022) itu, hadir Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto,  Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa. 

Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno dalam wawancaranya dengan Kompas.TV, Rabu (1/6/2022) kemarin, mengatakan partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu akan menggelar pertemuan untuk membahas nama calon presiden yang akan diusung pada pemilu presiden 2024.

“Sebagaimana yang telah disampaikan oleh beberapa teman-teman dari Koalisi Indonesia Bersatu, dalam waktu dekat akan dilakukan pertemuan diantara para peserta koalisi dari Golkar, PAN, dan PPP untuk melakukan konsolidasi bersama,” kata Eddy.

“Nanti akan disampaikan oleh masing-masing Ketum dan juru bicara yang dipilih oleh partai koalisi,” tambahnya.

Eddy lebih lanjut menyampaikan bagi partai politik suatu kebanggaan ketika kadernya dapat maju dalam pilpres sebagai capres.

“Ini merupakan salah satu target dari partai politik, bisa melahirkan pemimpin dalam hal ini target dan tujuan memiliki harapan bisa memajukan mendorong calon terbaiknya untuk menjadi calon di perhelatan Pilpres baik sebagai capres,” ujarnya.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved