Sekolah Kedinasan
Update Pendaftar Terbanyak Posisi 18 April di 5 Sekolah Kedinasan 2022
daftar 5 Sekolah Kedinasan dengan jumlah pelamar terbanyak, masih ada kesempatan daftar hingga 30 April 2022
Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) merupakan Sekolah Kedinasan di bawah pembinaan Badan Intelijen Nasional (BIN).
Sejumlah keunggulan STIN antara lain selama kuliah mahasiswa tidak dipungut biaya apapun. Tinggal di Asrama, mendapat konsumsi dan seragam. Setelah lulus kuliah, diangkat menjadi CPNS dan berkesempatan berlatih menjadi Indonesian Cyber Task Force dan ahli dalam bidang Biomedical Hazard.
Baca juga: Usia Berapa Bisa Daftar Sekolah Kedinasan 2022? Ada IPDN, Poltek SSN, STAN, Poltekim Dan Lainnya
3. Politeknik Statistika STIS
Jumlah pelamar: 3.516
Badan Pusat Statistik melalui Politeknik Statistika STIS akan menerima kembali mahasiswa baru tahun akademik 2022/2023 yang berstatus ikatan dinas sebanyak 500 orang termasuk 10 orang program afirmasi wilayah khusus (Papua dan Papua Barat).
Lulusan Politeknik Statistika STIS akan diangkat sebagai calon Aparatur Sipil Negara (ASN) di Badan Pusat Statistik (BPS) di seluruh wilayah Indonesia sampai tingkat Kabupaten/Kota.
Mulai Tahun Akademik 2022/2023, calon mahasiswa dapat memilih penempatan CPNS berdasarkan provinsi dan program studi.
4. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)
Baca juga: Sekolah Kedinasan 2022 di 8 Intansi Pemerintah, Quota dan Link Pendaftaran
Jumlah pelamar: 2.217
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia memberikan kesempatan bagi Putra/Putri Warga Negara Republik Indonesia untuk mengikuti Seleksi Penerimaan Calon Praja (SPCP) Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Tahun 2022.
Dilansir dari laman spcp.ipdn.ac.id, IPDN memiliki beberapa kuota yang terbagi ke dalam 3 kuota utama antara lain:
Kuota 34 provinsi: 1.230 calon praja
Kuota Provinsi Papua: 109 calon praja
Kuota Provinsi Papua Barat: 49
5. Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG)
Jumlah pelamar: 1.828
Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG) merupakan Sekolah Tinggi Kedinasan di bawah Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). Didirikan di Bandung pada tahun 1955 dengan nama Akademi Meteorologi dan Geofisika (AMG).
Bagi mahasiswa yang diterima, harus bersedia bekerja di BMKG sesuai ketentuan yang berlaku sejak dinyatakan lulus pendidikan dan bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia.
Berita lain terkait sekolah kedinasan
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Sekolah Kedinasan Paling Diminati Per 18 April: STAN, STIN, STIS",
Editor : Ayunda Pininta Kasih