Berita Nasional
Seakan Tak Rela M Taufik Dipecat dari Pimpinan Dewan, Tapi Wagub DKI Ikhlaskan Demi Partai Gerindra
Meski sampai saat ini M Taufik belum dicopot dari posisinya sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, namun kabar pencopotan itu sudah jadi rahasia publik
Merespon isu tersebut, M Taufik menyatakan ia tak bakal loncat ke partai berlambang bumi dan peta Indonesia itu.
Hingga saat ini, katanya, ia masih setia pada Partai Gerindra walau pun diisukan pindah ke parpol lain.
Parpol yang disebut-sebut bakal menjadi tempat M Taufik melabuhkan pilihannya, adalah NasDem, PKB dan PPP.
"Pertama Nasdem, kedua PKB, sekarang lagi PPP. Saya memang dekat dengan kawan-kawan itu. Jadi jangan karena saya dekat lalu ditafsirkan begitu," ucap Taufik.
"Sampai hari ini saya masih di Gerindra," imbuhnya.
Taufik mengaku belum kepikiran untuk berpindah partai.
"Saya tiap hari memang baik dengan mereka. Jangan ditafsirkan, saya bendera NU terus dikaitkan PKB. Nggak," ungkapnya.
Sebagai informasi, Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengamini kabar pencopotan Mohamad Taufik dari Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta.
Pria yang juga menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta ini menyebut, surat pencopotan Taufik telah disampaikan dari DPP sejak Maret 2022.
“Sudah disampaikan, akan pergantian yah sudah, bulan Maret (surat diberikan),” ujar Ariza di Balai Kota DKI pada Jumat 1 April 2022.
Menurut Ariza, pergantian alat kelengkapan dewan (AKD) yang dilakukan partai politik di legislatif merupakan hal biasa.
Baca juga: Yayasan Ini Dapat Hibah dari Pemprov, Wagub DKI Jakarta Singgung Zaman Ahok
Walau dicopot dari jabatan pimpinan dewan, Taufik tetap menjadi kader Gerindra bahkan jabatannya tetap Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra DKI Jakarta.
“Jadi memberikan kesempatan yang lain dan pak Taufik tetap ya Partai Gerindra di DPD membantu saya. Saya Ketua DPD, pak Taufik Ketua Penasihat,” kata Ariza. (*)