KKB Papua
Egianus Kogoya & Sebby Sambom Ungkit Kanibalisme di Papua, Begini Perintah Terbaru ke Anak Buahnya
Pasca Ali Teu Kogoya tewas ditembak TNI Polri, Egianus Kogoya seakan tak kuasa menahan amarah. Bersama Jubir OPM, keduanya ungkit kanibalisme di Papua
POS-KUPANG.COM - Pasca Ali Teu Kogoya tewas ditembak TNI Polri, Egianus Kogoya seakan tak kuasa menahan amarah.
Setelah mengadukan TNI Polri ke Amerika Serikat dan PBB serta negara-negara lainnya, kini ia mengeluarkan instruksi tegas.
Egianus Kogoya memerintahkan semua anak buahnya agar melakukan tindakan brutal bila berhadapan dengan sesama warga yang bukan berdarah Papua.
Ia bahkan memerintahkan anak buahnya agar tembak di tempat bila menemukan orang Indonesia yang ada di Papua.
Sementara pada saat yang sama, Juru Bicara OPM, Sebby Sambom juga mengungkit kembali kisah kanibalisme masa lalu di Papua.
Sebby Sambom menuturkan bahwa dulu ayahnya juga seorang pejuang untuk membebaskan papua dari para penjajah, termasuk Indonesia.
Pada masa itu, lanjut dia, ayahnya terkenal karena kekejamannya. Ia bahkan menari-nari dengan daging manusia di mulutnya
Jika pemerintah Indonesia terus mengirim pasukan ke Papua, kata Sebby Sambom, maka semua anak buah KKB Papua akan mengulangi lagi kekejaman masa lalu.
Baca juga: Keberadaan Egianus Kogoya Sudah Terpantau, Tapi Sosoknya Tak Terlihat, Begini Kata Kapolda Fakhiri
Untuk itulah ia mengingatkan pemerintah Indonesia agar menarik pasukan dari Indonesia agar Papua merdeka.
Selain itu, hentikan pengiriman pasukan militer ke wilayah Papua. Jika tidak, kebiasaan kanibalisme sebagaimana yang dilakukan para pendahulu bisa terulang kembali.
“Kami bangsa Papua tidak main-main dengan orang Indonesia. Kami orang Yali adalah Suku Canibal Tribe di Papua, dan kami sepertinya sudah mulai haus darah manusia,” kata Sebby Sambom dalam keterangan tertulis yang disebarkan di media sosial.
Sebby Sambom juga menceritakan bahwa dirinya adalah anak seorang panglima perang di Yali Utara.
“Saya Sebby Sambom, merupakan anak seorang panglima perang di Yali Utara. Dulu Ayah saya bunuh orang dan pesta dansa dengan daging manusia. Darah ayah saya itu sekarang mengalir di tubuhku,” ujar Sebby Sambom.
Dalam pernyataan di media sosial itu, Sebby Sambom juga menyinggung pembunuhan keluarga seorang prajurit TNI di Kabupaten Yalimo, Papua.

Sebby Sambom menegaskan, bahwa kasus pembunuhan tersebut bukan ulah kelompoknya.