Perang Rusia Ukraina

Perang Rusia vs Ukraina Picu Harga Bahan Bakar Minyak Naik 

Banyak faktor yang menyebabkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) naik salah satunya adalah kondisi ekonomi global termasuk Perang Rusia-Ukraina.

Editor: Ferry Ndoen
zoom-inlihat foto Perang Rusia vs Ukraina Picu Harga Bahan Bakar Minyak Naik 
POS-KUPANG.COM/ASTI DHEMA
Antrian Bahan Bakar Minyak jenis Pertamax di pulau 5 SPBU 02 Oebobo Kota Kupang pada Jumat 1 April 2022.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM,Asti Dhema

POS-KUPANG.COM,KUPANG - Banyak faktor yang menyebabkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) naik salah satunya adalah kondisi ekonomi global termasuk Perang Rusia-Ukraina.

dikonfirmasi melalui WhatsApp pada Selasa,(5/4/2022) malam,Section Head Communication Pertamina Patra Niaga wilayah Jawa Timur,Bali dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus) Arya Yusa Dwicandra kepada Pos Kupang menyampaikan banyak faktor yang menjadi penyebab kenaikan BBM salah satunya kondisi ekonomi global termasuk perang Rusia-Ukraina.

BBM jenis Pertamax mengalami kenaikan sebesar Rp 3.500. Sebelumnya harga Rp 9.000 namun kini menjadi Rp 12.500 per liter 

"Kenaikan harga BBM jenis Pertamax berlaku serentak di seluruh Indonesia termasuk NTT dengan harga Rp 12.500 per liter,"terang Arya

Baca juga: UFC: Israel Siap Hancurkan Khamzat Chimaev Atau Burns

Untuk sosialisasi kenaikan harga Pertamax ini telah dilakukan oleh pemerintah sebelum kenaikan harga pada 1 April 2022,lanjut Arya.

Arya juga menerangkan untuk peralihan penggunaan Pertamax ke Pertalite menurut Arya pihaknya belum bisa menarik kesimpulan karena kenaikan harga tergolong baru, namun dilanjutkan Arya bahwa dari data terjadi kenaikan konsumsi Pertalite sebesar 10% pada 5 hari terakhir. 

Dijelaskan Arya,sesuai Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P20 tahun 2017 tentang emisi, sebenarnya bahan bakar yang sesuai dengan standard internasional (euro) adalah di atas RON atau angka oktan 92 seperti pertamax. 

Baca juga: MotoGP: Kini di Puncak Klasemen, Fakta Espargaro Juara MotoGP Argentina 2022, Ini Urutan Klasemen

"Harapan ke depan produk pertamax bisa dikonsumsi oleh seluruh lapisan masyarakat karena saat ini banyak produk otomotif yang sesuai spesifikasi seharusnya mengkonsumsi BBM minimal angka oktan 92. Selain itu produk pertamax juga ramah lingkungan dan menjadikan udara lebih bersih,"tutupnya. (*)

Antrian Bahan Bakar Minyak jenis Pertamax di pulau 5 SPBU 02 Oebobo Kota Kupang pada Jumat 1 April 2022.
Antrian Bahan Bakar Minyak jenis Pertamax di pulau 5 SPBU 02 Oebobo Kota Kupang pada Jumat 1 April 2022. (POS-KUPANG.COM/ASTI DHEMA)
Petugas pemadam kebakaran memadamkan api setelah rudal Rusia menyerang infrastruktur termasuk fasilitas penyimpanan bahan bakar di kota Lviv, Ukraina barat pada Sabtu (26/3/2022).
Petugas pemadam kebakaran memadamkan api setelah rudal Rusia menyerang infrastruktur termasuk fasilitas penyimpanan bahan bakar di kota Lviv, Ukraina barat pada Sabtu (26/3/2022). (AFP/Layanan Darurat Negara Ukraina)
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved