Tips Sehat
Cegukan Dalam Waktu Panjang, Bisa Jadi Gejala Penyakit, Faktor Risiko dan Komplikasi
Diagnosis lain yang bisa dilakukan untuk memeriksa penyebab dari cegukan jangka panjang adalah tes endoskopi.
POS-KUPANG.COM - Banyak orang menganggap cegukan sebagai hal yang biasa dan sering kali diabaikan karena cegukan biasanya hanay sebentar dan bisa cepat hilang
Cegukan bisa sekali, atau berulang kali. Kondisi itu disebut dengan cegukan.
Namun, dari mana suara cegukan berasal? Cegukan bermula dari diafragma, otot berbentuk kubah di antara paru-paru dan perut.
Saat Anda bernapas, diafragma akan tertarik ke bawah agar udara masuk ke paru-paru.
Baca juga: Tak Hanya Sering Kejang, Kenali Gejala Penyakit Kanker Otak Lainnya
Namun, ketika napas akan dikeluarkan, tiba-tiba udara masuk ke tenggorokkan dan menyentuh kotak suara Anda.
Hal itu menyebabkan pita suara Anda tertutup, menyebabkan ada suara ‘hik!’ yang keluar secara tiba-tiba.
Gejala
Mengalami cegukan merupakan sebuah gejala. Biasanya akan ada sensasi sesak di dada, perut, atau tenggorokan.
Jika cegukan berlangsung selama lebih dari 48 jam atau mengganggu aktivitas seperti makan, tidur, atau bernapas, segera hubungi dokter.
Penyebab
Baca juga: Sering Disepelekan, Kenali 9 Gejala Penyakit Asma dan Cara Mencegahnya
Hal-hal yang bisa menimbulkan cegukan, meliputi:
Minum minuman berkarbonasi atau alkohol terlalu banyak
Makan terlalu banyak
Stress atau bersemangat
Perubahan suhu
Makan permen karet atau permen
Kebanyakan cegukan hanya berlangsung sementara untuk waktu yang singkat.
Baca juga: Apa Saja Gejala Penyakit Asma Akan Kambuh?
Jika berlangsung dalam jangka panjang, biasanya disebabkan oleh kerusakan atau gangguan pada saraf yang terhubung dengan diafragma.
Terdapat banyak hal yang dapat "mengganggu" atau merusak saraf tersebut.