Liga 1
Pengelolaan Stadion Manahan, Persis Solo & Pemkot Sudah Ngobrol Tapi Belum Mengerucut
Persis Solo masih membidik peluang untuk pengelolaan Stadion Manahan secara penuh.Obrolan itu pun sudah ditempuh dengan
lihat foto
POS-KUPANG.COM - Persis Solo masih membidik peluang untuk pengelolaan Stadion Manahan secara penuh.
Obrolan itu pun sudah ditempuh dengan pihak-pihak terkait termasuk dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo sejak musim lalu.
Media Officer Persis Solo, Bryan Barcelona mengatakan obrolan belum mengerucut terkait pengelolaan Stadion Manahan.
"Obrolan dengan Pemkot sudah terjadi, dari musim kemarin, sudah ada obrolan terkait pengelolaan," kata dia kepada TribunSolo.com.
"Sempat ada wacana pengelolaan Stadion Manahan akan jadi tanggung jawab Persis,".
Baca juga: Ini Profil Pemain Terbaru Yang Join Latihan Persis Solo, Delapan Pemain Sudah Mulai Panasi Mesin
"Tapi belum mengerucut lagi, tapi sudah ada obrolan dengan Pemkot," tambahnya.
Andai pengelolaan Stadion Manahan mendapat restu, Persis Solo bisa menyusul langkah klub-klub Liga 1, seperti Bali United.
Bali United mengambil hak pengelolaan jangka panjang Stadion Kapten I Wayan Dipta yang merupakan milik Pemerintah Daerah.
Itu membuat Bali United bisa membantu merawat dan mengembangkan kualitas stadion tersebut.
Stadion Kapten I Wayan Dipta telah bersolek beberapa waktu karena akan digunakan sebagai salah satu venue Piala Dunia U-20.
Kapasitas stadion ditambah hingga sekarang bisa menampung 18 ribu penonton.
Baca juga: Kabar Duka Dunia Hiburan Indonesia, Pencipta Lagu Bukit Berbunga Putra Asal Maumere Telah Berpulang
Pencahayaan stadion ditingkatkan dengan kekuatan lampu sorot sebesar 2.400 lux.
Fasilitas penunjang lainnya pun juga telah ditambahkan, seperti fasilitas jacuzzi di tiap ruang ganti.
Itu pun sudah disesuaikan dengan standard FIFA.
Nah, sebenarnya Stadion Manahan juga telah berbenah menyesuaikan standar FIFA.
