MotoGP Mandalika
Tari Gendang Beleq, Sambut Para Pebalap MotoGP di Lombok NTB
Rombongan pebalap MotoGP yang akan berjuang di ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia tiba di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid
POS-KUPANG.COM - Rombongan pebalap MotoGP yang akan berjuang dalam ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia telah tiba di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Rabu (16/3/2022) pukul 21.05 WITA.
Para pebalap MotoGP yang terdiri dari nama-nama besar seperti Joan Mir, Francesco Bagnaia, hingga Marc Marquez itu mendarat di Lombok setelah melalui perjalanan udara dari Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, dengan nomor penerbangan GA 4320.
Setibanya di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid, Marc Marquez dkk langsung disambut tarian tradisional khas Lombok, yakni Tari Gendang Beleq.
Dalam Tari Gendang Beleq ini, para penari melakukan gerakan sambil membawa dan menabuh gendang berukuran besar.
Mereka melakukan Tari Gendang Beleq dengan membentuk barisan saat menyambut pebalap-pebalap MotoGP yang satu per satu keluar dari pintu kedatangan bandara.
Baca juga: Di MotoGP Mandalika 2022 Juara dunia MotoGP 2021 Fabio Quartararo Janji Lupakan Kecewa di Qatar
Tari Gendang Beleq, dalam momen ini, berhasil memeriahkan kedatangan para pebalap dan kru menjelang pergelaran MotoGP di Pertamina Mandalika International Street Circuit, nama resmi Sirkuit Mandalika.
Aksi para penari Gendang Beleq itu pun tak luput dari perhatian pebalap dan para kru. Beberapa dari mereka langsung mengeluarkan handphone dan mengabadikan momen penyambutan yang menampilkan Tari Gendang Beleq tersebut.
Tari Gendang Beleq biasanya memang digunakan untuk acara penyambutan seperti ketika para pebalap MotoGP tiba di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid.
Hal itu diungkapkan oleh salah satu penari Gendang Beleq yang ditemui Kompas.com setelah prosesi penyambutan berakhir.
Baca juga: Tiba di Mandalika, Marquez Mengaku Senang Sambutan Fans di Indonesia
"Ini namanya Tari Gendang Beleq yang biasanya kami gunakan di Lombok. Ini untuk tarian penyambutan," kata salah satu penari, Lalu Bintang.
Lebih lanjut, Lalu Bintang menjelaskan bahwa Tari Gendang Beleq semula digunakan untuk mengantarkan prajurit ke medan perang.
Namun, kegunaan Tari Gendang Beleq mulai bergeser seiring berjalannya waktu.
"Dulu awalnya Gendang Beleq ini untuk mengantarkan prajurit berperang, tapi karena seiring berjalannya waktu, Gendang Beleq ini kami gunakan untuk penyambutan tamu atau mengantarkan tamu ke tempat tujuan," ujar Lalu Bintang.
Jika mengingat kegunaan di masa lalu, Tari Gendang Beleq yang dilakukan untuk melepas prajurit seolah menjadi pengantar perjuangan bagi para pebalap MotoGP menjelang Pertamina Grand Prix of Indonesia.
Para pebalap menjadi prajurit bagi tim masing-masing, sedangkan arena pertarungannya adalah Sirkuit Mandalika.
Adapun rangkaian Pertamina Grand Prix of Indonesia atau MotoGP Mandalika 2022 itu dijadwalkan berlangsung pada 18-20 Maret.
Baca juga: Wisatawan Mulai Ramaikan Rumah Makan dan Kedai Kopi di Sekitar Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika
Sebelum memulai perjuangan dalam pergelaran MotoGP Mandalika, para pebalap yang baru tiba di Lombok akan bersantai sejenak.
Hal tersebut diutarakan oleh Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria.
"Besok rutinitas lari pagi, jalan-jalan, fitness, rileks, sebelum Jumat sesi latihan bebas," kata Priandhi Satria yang turut hadir saat menyambit kedatangan para pebalap di Bandara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid, Rabu (16/3/2022) malam WITA. (Kompas.com/Benediktus Agya Pradipta
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tari Gendang Beleq, Pengantar Perjuangan Para Pebalap MotoGP", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/motogp/read/2022/03/17/04000068/tari-gendang-beleq-pengantar-perjuangan-para-pebalap-motogp?page=all#page2.
Berita MotoGP Mandalika Lainnya