Liga Premier
Crystal Palace Vs Man City Selasa 15 Maret Dini Hari: City Percaya Diri
City tidak terkalahkan dalam 13 pertandingan tandang di Premier League sejak kalah dari Spurs pada akhir pekan pembukaan musim 2021/2022.
POS-KUPANG.COM - Kapten Manchester City, Fernandinho merasa sangat percaya diri menjelang laga tandang ke kandang Crystal Palace. City akan berupaya untuk merebut kemenangan di Selhurst Park, London pada Selasa 15 Maret 2022.
Setelah 28 laga, City sedang berada dalam bayangan Liverpool yang kini memepet mereka dengan selisih 3 poin. City 69 poin sedangkan Liverpool 66 poin.
Momen-momen seperti sekarang ini disebut dalam Bahasa Inggris sebagai 'moment of truth'. Momen yang bisa sangat menentukan dalam perburuan gelar juara. Tidak ada pilihan lain bagi City, selain berusaha memenangkan laga tersisa.
City tidak terkalahkan dalam 13 pertandingan tandang di Premier League sejak kalah dari Spurs pada akhir pekan pembukaan musim 2021/22. Di laga tandang dalam 13 laga terakhir itu mereka meraih 11 kemenangan dan 2 kali imbang.
Baca juga: Pep Guardiola: Kekalahan 0-5 dari Manchester City Bukan Cerminan Kurangnya Kualitas Sporting CP
Terakhir kali mereka mencatat rekor tandang tak terkalahkan lebih lama di Liga Premier terjadi antara Februari dan Desember 2018 dengan 14 laga tak terkalahkan.
City telah mengubur kesalahan bulan lalu saat mereka kalah dari Tottenham. Setelah itu, mereka belum terkalahkan dengan merebut kemenangan tiga dari empat laga berikutnya di semua kompetisi.
Tim juara bertahan masih di puncak klasemen Liga Premier dan juga telah lolos ke perempat final Liga Champions dan Piala FA.
Mereka sekarang akan bertandang ke Crystal Palace di liga Premier sebelum menghadapi perjalanan tandang lainnya ke Southampton di Piala FA pada akhir pekan depan.
"Saya pikir kami menghadapi bagian terakhir musim ini dengan penuh percaya diri, untuk apa yang telah kami lakukan sejauh musim ini," kata Kapten City, Fernandinho.
Baca juga: Manchester City Enggan Remehkan Sporting CP
"Kepercayaan diri kami sangat tinggi, jadi saya harap kami bisa mempertahankannya di level tinggi hingga akhir. Pada tahap musim ini, tidak ada pertandingan yang mudah, baik di Liga Premier, Liga Champions, maupun Piala FA. Kami harus fokus pada setiap pertandingan. Sekarang saatnya momen penentuan di semua kompetisi," katanya.
City memiliki masalah pertahanan di pertandingan Liga Champions mereka dengan Sporting Lisbon pada pertengahan pekan lalu. Tetapi berharap Joao Cancelo akan sembuh dari penyakitnya dan Nathan Ake bisa fit setelah cedera. Kyle Walker juga akan tersedia setelah diskors untuk pertandingan Eropa.
Penyerang Gabriel Jesus juga sedang memulihkan kebugarannya setelah absen pada Februari dan bermain 90 menit penuh melawan Sporting.
"Saya menjadi lebih baik dan lebih baik secara fisik, saya merasa lebih baik di lapangan. Saya berlatih setiap hari untuk kembali ke kebugaran saya yang biasa," kata Jesus.
Baca juga: Bek Manchester City Oleksandr Zinchenko dan Istri Menangis Dengar Invasi Rusia ke Ukraina
"Ini adalah akhir musim yang sangat penting bagi kami. Saya akan mencoba memberikan yang terbaik untuk tim di putaran terakhir ini. Saya tahu saya memiliki kualitas untuk kembali ke sepakbola terbaik saya," katanya.
Sementara itu, setelah menang 2-0 di Stadion Etihad, Crystal Palace berusaha untuk meraih kemenangan kedua di liga atas Man City pada musim ini. Ini akan mengulang prestasi mereka sebelumnya yang dicapai pada 1987/88 saat keduanya bersaing di kasta tingkat kedua.
Wilfried Zaha mencetak gol liga kesembilannya musim ini terakhir kali melawan Wolves, mencetak lima gol dalam delapan penampilan terakhirnya di Liga Premier untuk Palace.
Setelah mencetak 11 gol dalam kompetisi musim lalu, Zaha bisa mencapai angka double digit dalam kampanye berturut-turut untuk pertama kalinya dalam kariernya.
Sedangkan Man City telah memenangkan lima dari enam pertandingan Premier League terakhir mereka di kandang Palace sisanya sekali imbang, dengan kekalahan terakhir mereka di Selhurst Park terjadi pada pertandingan bulan April 2015.
Baca juga: Melawan Manchester City di Stadion Etihad, Bruno Fernandes: Manchester United Harus Menang
Manchester City akan menghadapi pertandingan yang sulit di kandang Crystal Palace, kata Guardiola. Palace, yang mengalahkan City 2-0 melalui gol-gol dari Zaha dan Conor Gallagher, telah kalah satu kali dari delapan pertandingan mereka di semua kompetisi.
"Melihat performa mereka, fisik, organisasi, kualitas di depan terutama dengan Zaha. Ketika mereka bertahan dalam, mereka sangat sulit untuk ditembus," kata Guardiola.
"Selhurst Park selalu menjadi tempat yang sulit untuk dituju. Ini seperti final bagi kami, kami tahu itu," katanya.
Manajer City juga memuji manajer Palace Patrick Vieira, yang menjadi kapten Arsenal untuk tiga gelar liga dan empat kemenangan Piala FA sebagai pemain.
"Patrick tahu Liga Premier dengan sempurna, dia telah menjadi salah satu pemain terbaik sepanjang masa di liga ini," kata Guardiola.
Baca juga: Pindah dari Manchester City, Mario Balotelli: Itu Kesalahan Terbesar Saya
"Dia tahu stadion, media, dan bau persaingan di Liga Premier, yang merupakan keuntungan. Secara pribadi, saya senang itu berjalan baik (untuknya)."
City berada di puncak dengan 69 poin dari 28 pertandingan, unggul enam poin dari Liverpool tetapi telah memainkan satu pertandingan lebih banyak.
Dia juga meredam anggapan City bisa menang di tiga kompetisi. "Tidak, (pemikiran tentang treble) lebih rendah dari nol di pikiran saya," kata Guardiola.
"Inilah kenyataannya, Anda harus memahami levelnya sangat kompetitif, sangat sulit. Yang harus kami lakukan adalah mencoba dan menang di Palace. Langkah demi langkah, pulihkan, tingkatkan level kami, lalu kita lihat saja nanti," katanya.
Sedangkan Patrick Vieira mengatakan kemenangan Real Madrid atas PSG dapat menginspirasi Crystal Palace untuk mengalahkan Man City.
Baca juga: Bek Handal Manchester City Pernah Masuk Daftar Skuad Jerman, Laporte Kini Bela Spanyol di Euro 2020
"Kami melihatnya kemarin di Liga Champions - apa pun bisa terjadi dalam permainan sepak bola kami," katanya.
"Ini hanya tentang kami percaya bahwa kami bisa melakukannya, turun ke lapangan dan mengetahui seberapa bagus tim itu dan hanya bekerja keras untuk itu".
"Tentu saja, kami tahu bahwa mereka memiliki individu yang sangat bagus, kami tahu bahwa mereka sangat kuat secara kolektif, kami tahu bahwa mereka adalah salah satu tim terbaik di Eropa. Dan ya, kami harus tampil bagus untuk mengambil sesuatu dari pertandingan itu".
"Kami pernah melakukannya di laga tandang dan mengapa kami tidak bisa melakukannya di kandang sendiri? Ini akan menantang, itu akan sulit, ya. Tapi kami akan siap untuk itu," katanya. (tribunnews/mba)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/pemain-man-city.jpg)